oleh

​Bangun Sudetan Jambon Bebaskan Banjir Merakurak 

Sudetan Jambon upaya tanggulangi banjir Merakurak
kotatuban.com – Sejumlah desa di Kecamatan Merakurak yang menjadi langganan banjir luapan sungai Jambon pada musim hujan mendatang dipastikan aman dari banjir Jambon. Sebab, Pemkab Tuban tengah membangun sudetan di Jambon. Sudetan itu diharapkan mampu meminimalisir banjir tahunan di Merakurak. 

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Media (Humas Media), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Teguh Setyobudi,  saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini sungai Jambon yang berada di Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban,  telah dibuatkan sudetan menuju pembuangan ke laut.

“Pemerintah sudah membangun sudetan untuk megurangi volume air sungai Jambon saat musim penghujan yang sering meluap,” kata Teguh Setyabudi, Jumat (30/09).

 

Pembangunan yang dmulai sejak 29 Juli itu dprdiksi akan rampung pada pertengahan Deember atau saat musim hujan dipredksi pada puncaknya. Dengan begitu sudetan sudah berfungsi baik untuk menecegah atau membagi fulume air yang mengalir agar tidak membanjiri pemukiman warga di Kecamatan Merakurak, seperti Desa Kapu, Tahulu, Mandirejo, serta Desa Sumurgung Kecamatan Tuban, saat air meluap.

 

“Mudah-mudah proyek ini mampu mencegah banjir, setidaknya mampu meminimalisir dampaknya, dan mengurangi volume air kearah Merakurak,”  sambuung Teguh.

 

Adapun pembangunan sudetan yang memotong sungai jambon di kawasan Jembatan Jambon, Sumurgung itu juga dilengkapi dengan pelebaran dan pendalaman aliran sepanjang 600 meter kearah utara Desa Bogorejo, menuju pembuangan kearah laut, proyek itu sendiri dilaksanakan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD) Tuban sebesar kurang ebih 1 Miyar.

 

“Anggaranya lebih kurang satu milyar dari APBD, harapannya masalah banjir Jambon yang menjadi agenda tahunan setiap musim hujan dapat dicegah,” pungkas Teguh. (kim)