kotatuban.com – Teka-teki terbunuhnya, Muhammad Subkan (8) warga Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang pada Rabu (25/02) kemarin mulai ada titik terang. Pasalnya, berdasarkan hasil identifikasi petugas kepolisian dari Polres Tuban menemukan alat yang diduga kuat untuk menghabisi nyawa anak yang baru duduk dikelas 2 Sekolah Dasar (SD) tersebut.
Petugas kepolisian Polres Tuban saat melakukan identifikasi menemukan sebuh pigura yang tergeletak tak jauh dari jenazah korban. Polisi menduga pigura itu yang digunakan pelaku untuk memukul kepala korban hingga tewas.
”Diduga korban tewas dipukul menggunakan pigura, yang dilakukan pencuri yang sedang menyatroni rumahnya. Karena pencuri tersebut panik saat korban memergokinya,” jelas Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Suharyono, Kamis (26/02).
Dugaan sementara, lanjut Kasatreskrim, pembunuhan terhadap Muhammad Subkan dilakukan secara spontan oleh pelaku yang melakukan pencurian di rumah korban.
”Sebuah handphon dan seekor ayam hilang, kemungkinan terbunuhnya korban dan hilangnya benda tersebut dilakukan oleh orang yang sama,” tandasnya.
Diberitakan sebelumna, korban ditemukan tewas di rumahnya pada hari Rabu (25/02) lalu. Peristiwa itu diduga terjadi sekitar pukul 11 siang. Tewasnya korban sendiri ditemukan pertama kali oleh kakaknya, Muhammad Amin, yang masih sekolah di MTs sekitar pukul 15:30 WIB setelah pulang sekolah. (duc)
