kotatuban.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban bakalan menaikkan insentif guru ngaji di Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) pada tahun anggaran 2017 ini. Tahun 2017 dianggarkan sebesar Rp 9.9 miliar.
Di tahun 2016 ini dana insentif guru ngaji itu sebesar Rp 8,2 miliar dan pada tahun 2017 mendatang menjadi sebesar Rp 9,9 miliar. Dana itu bersumber dari anggaran pendapatan belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tuban tahun 2017.
”Tahun depan ada kenaikan insentif buat guru ngaji TPQ sebesar Rp 1,7 miliar,” terang Bupati Tuban Fathul Huda, Sabtu (19/11).
Kenaikan itu, lanjut Bupati Huda, untuk mengakomodir jumlah guru ngaji yang pada tahun 2016 ini belum terakomudir. Karena di tahun ini yang mendapatkan insetif sebanyak 6.880 guru dengan nilai Rp 8,2 miliar.
”Padahal jumlah guru ngaji yang ada di Tuban mencapai 8.228 guru. Sehingga, pada tahun ini masih ada ribuan guru ngaji yang tidak mendapatkan insentif dari pemerintah,” ungkapnya.
Menurutnya, pada tahun 2017 mendatang ada kenaikan jumlah guru ngaji yang akan mendapat dana insentif yakni sebanyak 8.033 guru. Sehingga dana yang dipakai untuk pemberian insentif itu mencapai Rp 9,9 miliar.
”Nantinya juga masih ada sebanyak 195 guru ngaji yang terdaftar tapi belum mendapatkan dana insentif. Dan ini tetap kita pikirkan,” pungkasnya. (duc)
