kotatuban.com – Para penyandang tuna netra atau cacat penglihatan juga mempunyai hak untuk mempelajari, dan menghayati untaian indah ayat-ayat Al quran. Berangkat dari situlah Yayasan Nurul Hayat Cabang Tuban memberikan bantuan Al quran Braille untuk para penyandang tuna netra.
”Penyandang tuna netra itu juga mempunyai hak untuk mempelajari Al quran. Sehingga, mereka juga bisa mempelajari Al quran sebagaimana layaknya manusia yang normal. Dan sudah menjadi kuwajiban kita yang normal untuk membantu mereka yang kekurangan, termasuk penyandang tuna netra,” terang Ketua Yayasan Nurul Hayat Cabang Tuban, Kholid Abdurrahman, Senin (9/3).
Ditambahkan dalam tasyakuran 14 tahun yang dilaksanakan Minggu (8/3), Nurul Hayat mewakafkan Al quran Braille sebanyak 50 unit untuk para tuna netra.
”Dengan bantuan Al quran Braille ini kami berharap tuna netra juga mampu mempelajari Al quran dengan baik. Kami juga siap mengajarkan bagaimana cara membaca Al quran Braille sampai bisa,” terangnya.
Selain wakaf Al quran Braille kepada tuna netra, lanjut Kholid, pada kesempatan tersebut Nurul Hayat juga memberikan santunan kepada 700 anak yatim. Selain itu, juga diberikan intensif kepada 300 guru Quran se Kabupaten Tuban.
”Kami berterimakasih kepada stakeholder dan para donatur yang selama ini telah mengamanahkan donasinya ke kami. Sehingga, kami juga bisa menebar manfaat kepada saudara-saudara kita yang kurang beruntung,” tandasnya. (duc)
H