kotatuban.com – Rencananya, 1.000 Banser Tuban akan menyambut ditetapkannya Hari Santri Nasional oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada tanggal 22 Oktober mendatang. Selain itu juga akan melakukan Kirab Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama (NU). Resolusi Jihad sebagai salah embrio gerakan 10 Nopember atau Hari Pahlawan dan sebagai simbul perlawanan pada kolonialisme 70 tahun silam.
Untuk menyambut itu, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Tuban, akan melakukan kegiatan apel 1.000 Banser di Rest Area pada 18 Oktober mendatang.
”Kita sudah silaturahim dan koordinasi dengan Kapolres serta Dandim 0811 Tuban terkait dengan rencana kegiatan itu,” terang, Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Tuban, Syafiq Syauqi, Selasa (13/10).
Dalam silaturahim dan koordinasi tersebut Kapolres Tuban, AKBP Guruh Arif Darmawan sangat mendukung kegiatan yang dilakukan GP Ansor Tuban. Selain itu, Kapolres juga banyak menyampikan akan peredaran karnopen yang merupakan obat daftar G yang bayak beredar di Bumi Wali Tuban. Kapolres berharap seluruh elemen masyarakat termasuk GP Ansor juga bisa membantu memerangi hal tersebut.
”Alhamdulilalah, Polres Tuban diantara salah satu nominator Polres terbaik dalam bidan kinerja dan trobosan kreatif bersama 46 Polres se Indonesia. Dan Tuban nomor 1 di Jawa Timur, dengan dukungan dan kersama bersama GP Ansor semoga Polres Tuban ini akan semakin baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0811 Tuban, Letkol Kav. Rahyanto Edy Yunianto juga mengaku merasa terhormat dan bangga dengan kedatangan para pimpinan GP Ansor Tuban.
”Kami sangat berterimakasih pada sahabat-sahabat Ansor yang berkenan silaturahuim dengan kita, tentunya hal ini juga sebagai spirit kami dalam menjaga keutuhan NKRI, karena kemerdekaan yang kita raih saat ini juga tidak lepas dari penjuangan para kiai NU,” ujar Dandim 0811 Tuban. (duc)