kotatuban.com – Ronggolawe Press Solidarity (RPS) menggelar kegiatan sekolah jurnalistik bagi pelajar dan mahasiswa se Kabupaten Tuban. Pada sekolah jurnalistik tersebut RPS bekerjasama dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Sedangkan, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Widang mendapatkan pelatihan sekolah jurnalistik pada, Minggu (2/3).
Pada pelatihan yang diadakan di SMAN 1 Widang tersebut diikuti oleh 30 siswa. Semua peserta merupakan tim wartawan majalah sekolah yang bernama Galaksi. Pada sekolah jurnalustik tersebut berbagai materi tentang jurnalistik diberikan kepada peserta. Materi yang diberikan antara lain, teknik menulis berita, teknik reportase dan wawancara, cara menulis berita, dan praktek menulis berita.
Salah satu pemateri sekolah jurnalistik, Teguh Budi Utomo mengungkapkan, tujuan dari diadakannya sekolah jurnalistik ini untuk memberikan pelajaran kepada siswa-siswi tentang bagaimana cara menulis berita yang baik dan benar. Sehingga, nanitinya media yang dikelola sekolah bersama siswa dapat lebih baik lagi. ‘’Jika ingin menjadi penulis yang baik harus banyak belajar menulis, dan jangan takut salah saat kita sedang menulis,’’ ujar pria 48 tahun tersebut.
Sementara itu, Waka Kesiswaan SMAN 1 Widang, Soenaryo mengungkapkan, diharapkan sekolah jurnalistik ini tidak hanya sampai disini saja, harus ada tindak lanjutnya. Sehingga, para siswa dapat mengelola media sekolah dengan lebih baik lagi. ‘’Setelah pelatihan ini kami berharap para siswa dapat menulis di Galaksi dengan baik lagi,’’ tuturnya.
Terpisah, salah satu peserta sekolah jurnalistik, Yenci Agustina Andriani (14) mengatakan, sangat bersyukur sekali dapat mengikuti sekolah jurnalistik ini. Pasalnya sekolah jurnalistik ini sangat bermanfaat sekali. Selain itu, dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang ilmu jurnalistik. ‘’Saya sangat senang sekali bisa mengikuti pelatihan jurnalistik yang diadakan RPS,’’ pungkas cewek kelahiran 11 Agustus 1999 tersebut.
Pada sekolah jurnalistik yang diberkan oleh RPS tersebut para siswa juga didampingi oleh guru pembina majalah Galaksi. Yakni, Titik Istiana dan Sudarwati. Kedua guru pembina tersebut dengan setia mendampingi anak didiknya mulai awal kegiatan hingga sekolah jurnalistik usai. (kiriman peserta Sekolah Jurnalistik, kelompok I, Yenci Agustina Andriani, Yani Adisyati, Siska Frastika, Kamila Nuraini, Khusnul Nur Azizah)
