kotatuban.com – Delapan rumah milik warga di Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang, ludes terbakar dilalap api, Kamis (08/10). Musibah kebakaran terjadi sekitar pukul 08.00 Wib. Api tidak bisa dipadamkan dan menghanguskan 2 rumah milik Sukarji (45), 3 rumah milik Parno (35), dan 3 rumah milik Sasmito (35).
”Total semuanya yang terbakar ada 8 rumah. Semua korban adalah warga Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang,” jelas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban.
Joko menandaskan, menurut pengakuan warga, api bermula dari kabel penghubung antara tiang listrik dengan rumah atau T yang diduga mengalami konseleting. T tersebut berada di rumah milik Sukarji, yang juga salah satu korban kebakaran.
”Api kemudian menjalar ke rumah-rumah yang lain yang berada berdekatan dengan rumah Sukarji dan membakarnya dengan cepat,” kata Joko.
Menurutnya, total kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp 300 juta. Rinciannya, Rp 100 juta merupakan kerugian yang diderita Sukarji, Rp 75 juta kerugian diderita Parno, dan Rp 125 juta kerugian diderita Sasmito.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Kedungharjo, Simanjaya, menerangkan kebakaran terjadi ketika rumah dalam keadaan sepi, karena penghuninya sedang ke sawah. Warga baru mengetahui adanya kebakaran setelah api besar dan tidak mungkin dipadamkan dengan cara manual.
”Rumah sedang dalam keadaan sepi jadi tidak mengetahui adanya kebakaran tersebut. Setelah tahu api sudah membesar dan langsung dilakukan pemadaman dengan peralatan seadanya. Kemudian kami juga panggilkan PMK untuk datang ke lokasi,” lanjut Siman jaya.
Api berhasil dipadamkan, setelah mobil PMK mencapai lokasi beberapa jam kemudian dan melakukan pemadaman dibantu oleh warga. (duc)
