oleh

Ajudan Ketua DPRD Ditemukan Perangkat Desa Panguripan

kotatuban.com – Jasad ajudan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban yang tewas terjatuh dari Kereta Api ditemukan seorang perangkat Desa Panguripan, Kecamatan Sobah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah dipinggir rel Kereta Api yang terdapat di daerah setempat.

Hal tersebut diungkapkan, Kepala Bagian Humas dan Media Pemkab Tuban,Teguh Setyobudi, saat dikonfirmasi kotatuban.com, Jumat (13/02) terkait meninggalnya ajudan Ketua DPRD Tuban.

”Iya benar Mas, korban memang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ditempatkan di Sekretariat DPRD,” terang Teguh melalui ponselnya kepada kotatuban.com.

Menurutnya, pertama kali korban ditemukan oleh perangkat desa. Kemudian perangkat desa tersebut langsung menghubungi pihak keluarga yang ada di Tuban.

”Menurut informasi yang saya terima memang korban ditemukan oleh perangkat desa disana, karena semua identitas dan ponsel korban masih ada sehingga perangkat desa itu berinisiatif menghubungi keluarga yang ada di Tuban,” jelas Teguh.

Teguh juga membenarkan kalau korban sebelumnya ikut mendampingi kunjungan kerja (Kunker) yang dilakukan oleh Ketua DPRD Tuban, Miyadi di Jakarta. Kemudian, dia ijin pulang ke Tuban lebih awal, karena mengeluhkan sakit dan ditemani seorang temannya yang juga bertugas di Sekretariat DPRD Tuban.

”Jadi sebelum dia jatuh memang sakit cacar air, kemudian korban pulang ditemani temannya yang juga berasal dari Sekretariat DPRD Tuban,” jelasnya.

Sementara jenazah korban sendiri, saat ini berada dalam perjalanan ke Tuban. Diperkirakan sebelum malam hari jenazah sudah sampai ke rumah duka. ”Untuk jenazah tetap kita usahakan hari ini sampai ke rumah duka,” pungkasnya. (duc)