kotatuban.com – Lokasi wisata Pantai Boom minim pengawasan. Buktinya, pada fasilitas yang ada wisata pantai yang berada tak jauh dari Alun-Alun Tuban tersebut banyak coret-coretannya, seperti pada belasan gazebo yang ada ditempat tersebut.
Aksi tangan-tangan jahil dengan melakukan coret-coret ini dilakukan di dinding, tiang, dan lantai gazebo. Menggunakan beragam bahan, mulai dari spidol, cat pilok, arang, hingga menggunakan batu. Sehingga, hal tersebut sangat mengganggu keindahan pemandangan yang ada pada tempat wisata tersebut.
”Coret-coretan ini sangat mengganggu pemandangan. Seharusnya tempat wisata ini dijaga dan diawasi dengan baik, agar tidak ada lagi tangan-tangan jahil yang merusak fasilitas wisata Boom ini,” ujar Adisty salah satu pengunjung yang ditemui kotatuban.com, Sabtu (05/06).
Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Dinas Perekonomian dan Pariwisata Kabutaen Tuban, Sunaryo, mengatakan kalau pemerintah sudah memasang dan memberikan peringatan sejumlah larangan kepada setiap pengunjung. Larangan di pasang pada baliho dan sejumlah spanduk yang ada ditempat tersebut. ”Kita sudah memasang larangan agar pengunjung tidak merusak fasilitas yang ada di Boom,” terangnya.
Menurutnya, larangan tersebut, berisi bahwa pengunjung tidak boleh melakukan aksi coret-coret dilokasi dibekas pelabuhan terbesar nusantara tersebut, melakukan perbuatan mesum, hingga tidak diperkenankannya untuk merusak tanaman dan fasilitas wisata.
”Padahal dalam aturannya pengunjung tidak diperbolehkan masuk jika membawa cat atau pilok. Sementara ini, kita selalu berusaha mencegah supaya hal ini tidak dilakukan dengan melakukan pengawasan, disamping juga upaya perawatan dengan mengecat kembali gazebo yang penuh dengan coretan,” pungkasnya. (duc)