kotatuban.com – Unsur Muspika Kecamatan Soko datangkan ketua kewartawanan yang ada di Kabupaten Tuban saat konfrensi kepala desa se Kecamatan Soko, Jumat (31/03). Pasalnya, para kepala desa di kecamatan itu merasa risih dan gerah atas prilaku oknum wartawan abal-abal atau yang kerab dikalangan jurnalis sendiri disebut “bodrek” serta oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Kegiatan rutin dilaksanakan di Balai Desa Gununganyar Kecamatan Soko tersebut, mengupas banyak terkait prilaku oknum wartawan “bodrek” yang ujung-ujungnya meminta uang saku selain menakut-nakuti para Kades atas suatu masalah di wilayahnya.
”Bukan beberati kita takut pada keterbukaan publik, akan tetepi cara-cara orang yang wartawan itu menurut saya tidak elok, oleh karena itu kita datangkan ketua oraganisasi wartawan yang ada di Kabupaten Tuban untuk memberikan pencerahan dan pemahaman bagimana cara kerja wartawan itu yang sebenarnya,” terang Camat Soko Suwito.
Sementara itu, dari pengakuan dan keterangan sebagian besar Kades dan UPT terkait di Kecamatan Soko, mereka merasa terganggu menghadapi sejumah oknum wartawan. Para oknum wartawan “bodrek” ini hampir bisa dipastikan setaip bulan pasti mendatangi mereka dengan dalih silaturrahim dan cari-cari.
”Kalau benar-benar silaturahim kami malah senang mas, tapi kadang tidak pulang-pulang dan secara tidak langsung menganggu aktifitas pelayanan kami pada masyarakat. Dan mereka baru pulang kalau sudah dikasih uang saku, dan bahkan ada yang secara terang-terangan minta uang,” kata salah satu Kades yang namanya dirahasiakan.
Kades lain juga bersyukur atas penjelasan dari ketua organisasi wartawan di Kabupaten Tuban, minimal ia mengetahui ciri-ciri wartawan yang profesional.
”Saya berterimakasih, apalagi saat ini saya menerima data nama-nama wartawan dan medianya di Kabupaten Tuban,” kata Kades Prambontergayang.
Ditempat yang sama Kabag Humas Pemkab Tuban Agus Wijaya yang juga hadir dalam kesempatan tersebut, akan mengagendakan konferensi kecamatan di tempat lain dengan melibatkan organisasi kewartawanan di Kabupaten Tuban.
”Ini yang pertama, melihat keluh kesah dan pengakuakan para Kades dan UPTD terkait, kita akan mencoba koordinasi dengan Camat lain melakukan hal yang sama, saya yakin para Kades ditempat lain juga mengalami hal yang sama,” ujar mantan Camat Montong ini.
Hadir dalam konferensi, selaian Kabang Humas, Kapolsek, Danramil, Camat, Kepala UPTD serta Kades se- Kecamatan Soko, Ketua PWI Tuban Pipit Wibawanto, dan Khoirul Huda Ketua Ronggolawe Press Solidarity (RPS) Tuban yang juga anggoata AJI Bojonegoro sebagai narasumber. (duc)