kotatuban.com- Selama arus mudk lebaran 1437 Hijriah seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Tuban siaga 24 jam. Seluruh Puskesmas di kabupaten ini bersiaga selama 24 jam sejak seminggu sebelum lebaran hingga H+7 lebaran.
Kepala Dinas Kesehatan Saiful Hadi mengatakan, penerapan siaga 24 jam bagi puskesmas tersebut untuk memberikan pelayanan maksimal selama arus mudik lebaran. Pelayanan itu akan diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan pertama pada kecelakaan dan menyediakan obat-obatan.
“Tidak hanya Puskesmas rawat inap saja, kami menyiagakan seluruh Puskesmas di Tuban untuk disiagakan, utamanya puskesmas yang ada di Pantura mulai Widang hingga Bancar” kata Saiful Hadi, Jumat (01/07).
Menurut Saiful, selama mudik lebaran cal center darurat 119 juga dibuka untuk memberikan pelayanan kedaruratan jika diperlukan. Nomor telepon tersebut langsung akan tersambung dengan operator di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan akan disebarkan diseluruh Puskesmas dan fasiltas kesehatan milik pemerintah lainnya.
“Melalui nomor darurat itu jika nanti menemukan kecelakan atau bahaya bisa langsung dihubungi. Melaporkan lokasi korban fasilitaas kesehatan terdekat akan datang membawa ambulan untuk memberikan pertolongan” jelas Saiful.
Selain itu, kata dia, sebanyak 31 petugas kesehatan juga diterjunkan untuk bersiaga di tujuh posko mudik bergabung dengan petugas kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan dan Satpol PP di posko-posko mudik yang ada.
“Kami juga menyiapkan petugas di posko mudik bergabung dengan kepolisian, selain petugas medis juga driver ambulance,” katanya.
Saiful menghimbau kepada seluruh petugas medis yang ada di Tuban untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya. Dan memberikan respon cepat jika ada yang membutuhkan pertolongan medis untuk menghindari jatuhnya korban.
“Peluruh petugs medis kami intruksikan memberikan pelayanan terbaik dan respon cepat,”imbuh dia. (kim)
