oleh

Bakti Sosial, Mahasiswa UT Tuban Lakukan Aksi Bersih-bersih Pantai

Ketua DPRD Tuban, HM. Miyadi, S.Ag. secara simbolis menyerahkan tas kresek kepada mahasiswa sebagai tanda dimulainya kegiatan bersih-bersih pantai.
Ketua DPRD Tuban, HM. Miyadi, S.Ag. secara simbolis menyerahkan tas kresek kepada mahasiswa sebagai tanda dimulainya kegiatan bersih-bersih pantai.

kotatuban.com – Ratusan mahasiswa dari Universitas Terbuka Tuban melakukan bakti sosial berupa kegiatan bersih-bersih pantai. Kegiatan yang dilakukan dalam rangka memperingati hari Isra’ Mikraj tersebut dipusatkan di dua titik, yakni pantai Kute Tuban dan Pantai Gardu Laut-Terminal lama.

Ketua UT Tuban, Sri Hidajati, S.Sos. dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan bersih-bersih pantai dilakukan sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, sekaligus sebagai pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi.

“Mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat tentu harus menjadi pioneer dalam hal kepedulian lingkungan. Untuk itu, kegiatan bakti sosial kali ini kami laksanakan dalam bentuk bersih-bersih pantai. Kita menyadari bahwa pantai merupakan salah satu asset pariwisata yang potensial di Tuban. Untuk itu kebersihan pantai harus menjadi perhatian kita semua”, ujar Sri Hidajati, S.Sos. kepada kotatuban.com.

Senada dengan hal tersebut, Ketua DPRD Tuban, HM. Miyadi, S.Ag, dalam sambutannya sekaligus membuka acara mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan bersih-bersih pantai yang dilakukan oleh mahasiswa UT Tuban.

Miyadi berharap bahwa kegiatan tersebut dapat menginspirasi pihak-pihak lain untuk melakukan hal serupa. Sebab, menurut Miyadi, wilayah pantai Tuban yang sepanjang kurang lebih  60 km merupakan potensi pariwisata yang sangat bisa diandalkan. Tentu apabila dikelola dengan baik termasuk dijaga kebersihan, keindahan dan kelestariannya.

Untuk itu, lanjut Miyadi, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengadakan pertemuan dengan beberapa jajaran terkait Pemkab Tuban untuk membicarakan potensi dan pembangunan sektor pariwisata di Kabupaten Tuban.

“Menjadikan Tuban sebagai kota Pariwisata merupakan salah satu visi kami. Sebab, selain sebagai kabupaten yang terdapat banyak makam-makam Waliyulloh dan karenanya disebut Bumi Wali, Tuban juga memiliki banyak asset pariwisata potensial, baik berupa goa, air terjuan maupun pantai. Untuk itu, pembangunan sektor pariwisata menjadi salah satu perhatian kami”, kata Miyadi.

Bersih-bersih pantai yang dilakukan mahasiswa UT Tuban dimulai tepat pukul 08.00 WIB. Setiap mahasiswa membawa tas kresek untuk menampung sampah-sampah yang berserakan di sepanjang pantai. Setelah terkumpul banyak, selanjutnya sampah-sampah tersebut akan diangkut oleh kendaraan pengangkut sampah yang disiapkan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tuban.

“Saya berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara periodik dan berkesinambungan. Ini sangat positif dan karenanya semoga menyadarkan banyak pihak untuk melakukan kegiatan serupa”, pungkas Miyadi. (co)