oleh

Beredarnya Video Porno, Para Orang Tua Was-was

kotatuban.com – Beberapa pekan terakhir ini di Kabupaten Tuban dihebohkan dengan beredarnya video porno yang diperankan remaja. Bahkan, pemeran cewek dalam adegan tersebut masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Bahkan, peredaran video tersebut diperkirakan sudah menyebar di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban. Informasi yang didapat kotatuban.com, beredarnya video porno tersebut sudah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Selain itu, dibeberapa media juga telah memberitakan kejadian tersebut.

Hal ini ternyata memicu kekhawatiran sejumlah orang tua yang mengkhawatirkan perkembangan anak mereka. Terlebih saat ini video sangat mudah untuk didapatkan. Pasalnya, saat ini banyak remaja yang menggunakan Gadget dan juga Smartphone yang canggih.

”Saya sebagai orang tua kalau mendengar hal-hal semacam itu menjadi takut, jika anak saya ikut-ikutan hal semacam itu,” jelas Zuliatin (37) salah seorang ibu rumah tangga asal Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Senin (28/04).

Menurutnya, untuk menghindari hal-hal semacam itu, dia mempunyai cara tersediri. Yakni, dengan cara mengontrol pergaulan sang anak. Selain itu, juga memberikan pemahaman agama kepada sang buah hati. ”Untuk handpohon saya belikan yang hanya bisa untuk komunikasi saja, yang penting bisa untuk telpon dan SMS saja. Pendekatan kepada anak juga sangat perlu, untuk menjauhkan anak dari perbuatan yang negatif,” tandas perempuan yang memiliki anak perempuan yang duduk dibangku SMA tersebut.

Sementara itu, Khusnul Khotimah, salah satu warga lain mulai memikirkan kembali memberikan fasilitas ponsel dengan beragam fasilitas kepada anaknya yang sebentar lagi beranjak dewasa. ”Meski masih kecil, saya mulai berpikir tidak dulu memberikan fasilitas seperti itu (Gadget ataupun Smartphone),” kata Khusnul yang mengaku mempunyai anak baru berusia 9 tahun.

Warga berharap baik pemerintah ataupun petugas kepolisian segera melakukan tindakan. Supaya video tersebut tidak lagi menyebar lebih luas dan jangan sampai menjadi konsumsi remaja Tuban yang lain.

Kapolres Tuban, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ucu Kuspriyadi, masih enggan berkomentar banyak terkait peredaran video porno ini. ”Saya prihatin dengan menyebarnya video tersebut,” kata Kapolres  kepada sejumlah wartawan di Mapolres Tuban. (duc)