kotatuban.com – PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk, bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tuban menggelar pelatihan tenaga terampil jasa kontruksi. Kegiatan yang diikuti 50 peserta tersebut bakal dilaksanakan selama dua hari pada 7-8 November 2018 dilaksanakan di Aula Dinas PUPR Jalan HOS. Cokroaminoto, Tuban.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tuban, Choliq Qunnasich, berharap para tukang kontruksi bangunan ini dapat mengikuti pelatihan dengan baik. Sehingga, dalam pelatihan tersebut, para tukang bangunan dapat memperbaiki skillnya. Dan harapannya kedepan para tukang kontruksi bangunan di Tuban yang terlatih dan memiliki sertifikat lebih banyak lagi.
‘’Kita berharap pelatihan tukang kontruksi bangunan ini dapat dilakukan terus minimal satu tahun sekali. Dan kita berterimakasih kepada Semen Indonesia yang telah berkontribusi pada pelatihan kali ini,’’ ungkapnya.
Menurutnya, dengan adanya Undang-Undang No 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, pemerintah berkewajiban meningkatkan kompetensi tenaga kerja di bidang jasa konstruksi dengan pemberian sertifikasi dan akreditasi pada tenaga kerja kontruksi.
‘’Dengan pemberian pelatihan dan sertifikasi bagi tenaga kerja jasa konstruksi, maka tukang bangunan dapat dikategorikan sebagai tenaga terampil,’’ ujar Choliq.
Kedepan, lanjut Choliq mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban bakal menerapkan aturan bahwa kontraktor yang mengerjakan proyek milik pemerintah tenaga kerjanya atau tukangnya harus trampil, ini dibuktikan dengan sertifikat.
‘’Hal ini kita lakukan untuk memastikan kualitas pekerjaan kita bermutu bagus dan sesuai dengan standar,’’ tandasnya.
Pelatih Kontruksi dari Jago Bangunan, Amin Zainullah, mengatakan bahwa para tenaga kontruksi atau tukang bangunan akan dilatih berbagai teknik pemasangan material bangunan dan campuran material bangunan yang sesuai dengan standart.
‘’Nanti berbagai teknik, cara kerja pada kontruksi bangunan akan kita ajarkan, bagainama yang sesuai dengan standart,’’ ujarnya.
Menurutnya, tukang bangunan yang ada di Tuban sekitar 3.000 an. Sedangkan, yang telah tersertifikasi dari pelatihan yang digelar Semen Indonesia sebanyak 110 tukang bangunan. Sedangkan, yang tersertifikasi dari pelatihan yang digelar PUPR Tuban 80 tukang bangunan, dan dari Balai Jasa Kontruksi Jawa Timur sebanyak 290 tukang bangunan. (rto)