oleh

Bersama SI Pemkab Tuban Canangkan Pembuatan 200 Ribu Biopori

Bupati Tuban Fathul Huda (paling kanan) bersama Dirut PT SG Sunardi Prionomurti (paling kiri)
Bupati Tuban Fathul Huda (paling kanan) bersama Dirut PT SG Sunardi Prionomurti (paling kiri)

kotatuban.com – PT Semen Indonesia (SI) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban meluncurkan program gerakan pembuatan 200 ribu lubang Biopori. Peluncuran program penyelamatan lingkungan secara simbolis dicanangkan di Alun-Alun Tuban, Rabu (17/12).

Dalam peluncuran program gerakan pembuatan biopori , Semen Indonesia memulainya dengan pembuatan 10 ribu Biopori yang akan disebar di beberapa wilayah kelurahan di Kabupaten Tuban.

Tahap awal Semen Indonesia akan membuat lubang resapan Biopori sebanyak 600 unit, yang dialokasikan di Kelurahan Sendangharjo, Sidorejo, Baturetno, Perbon, Latsari masing-masing sebanyak 100 unit. Selain itu, ditiap lokasi seperti di Alun-Alun Tuban, Pemkab Tuban, Taman Kota serta halaman Kantor Pusat Semen Gresik nantinya dibuat Masintg-masing sebanyak 25 unit Biopori.

Direktur Utama Semen Gresik, Sunardi Prionomurti, dalam sambutannya mengungkapkan, langkah Semen Indonesia ini merupakan pioner dalam menindaklanjuti dari apa yang telah dicanangkan oleh Pemkab Tuban, yaitu Gerakan 200 ribu Biopori.

”Tujuan program ini untuk meningkatkan ketersediaan air tanah dan penanggulangan bencana banjir, melalui program Biopori ini diharapkan air hujan dapat meresap dan masuk ke dalam tanah,” terangnya.

Sementara itu, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban, Budi Wiyana mengungkapkan, apresiasinya kepada Semen Indonesia yang telah menyumbangkan pembuatan 10 ribu Biopori dari 200 ribu Biopori yang dicanangkan Pemkab Tuban.

”Untuk kekurangannya ini akan kita alokasikan dari dana APBD Kabupaten Tuban. Selain itu, juga perusahaan-perusahaan yang ada di Tuban diharapkan dapat membantu pembuatan Biopori tersebut, sehingga pada akhir 2016 target 200 ribu Biopori bisa tuntas dilaksanakan,” pungkasnya. (duc)