BIOGRAFI
KHOFIFAH INDAR PARAWANSA
Nama Lengkap : Khofifah Indar Parawansa
TTL : Surabaya, Jawa Timur, 19 Mei 1965
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Suami : Ir. H. Indar Parawansa, M.Si
Anak : 1. Fatimah Sang Mannagali; 2.Jalaluddin Mannagali; 3. Yusuf Mannagali; 4. Ali Mannagali
PENDIDIKAN
- SD Taquma, Surabaya (1972-1978)
- SMP Khadijah, Surabaya (1978-1981)
- SMA Khadijah, Surabaya (1981-1984)
- S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UNAIR Surabaya (1984-1991)
- S1 Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Surabaya (1984-1989)
- S2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UI, Jakarta (1993-1997)
- S3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, UNAIR Surabaya, (Doktor Honoris Causa dalam bidang Ekonomi) (2023)
KARIER ORGANISASI :
Ketua Umum Muslimat NU – Sejak tahun 2000, Khofifah dipercaya sebagai Ketua Umum Muslimat NU selama empat periode berturut-turut, memimpin organisasi perempuan Nahdlatul Ulama yang bergerak dalam kegiatan sosial dan keagamaan.
KARIER POLITIK :
- Anggota DPR RI – Karier politik Khofifah dimulai ketika terpilih sebagai anggota DPR RI pada usia 27 tahun dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk periode 1992–1997, kemudian kembali terpilih pada periode 1997–1998.
- Wakil Ketua DPR RI – Pada 1999, setelah bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), ia menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI, seiring dengan terbentuknya era Reformasi.
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan – Presiden Abdurrahman Wahid menunjuk Khofifah sebagai Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan pada 1999 hingga 2001 dalam Kabinet Persatuan Nasional.
- Ketua Komisi VII DPR RI – Pada periode 2004–2006, ia menjabat Ketua Komisi VII DPR RI, membidangi energi, sumber daya mineral, riset, dan teknologi.
- Menteri Sosial RI – Diangkat oleh Presiden Joko Widodo dalam Kabinet Kerja untuk periode 2014–2018, sebelum mengundurkan diri untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Timur.
- Terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur setelah memenangkan Pilgub Jatim 2018 bersama Emil Dardak. Mereka memimpin dari 13 Februari 2019 hingga 13 Februari 2024.
PENGHARGAAN DALAM NEGERI :
Selama menjabat, Khofifah menerima berbagai penghargaan nasional dan internasional, antara lain:
- Gubernur/Kepala Pemerintahan Provinsi Terbaik dari Kadin Award 2019
- Alumni Berprestasi dari Universitas Airlangga
- Pembina Ormas Terbaik dan Long Life Achievement dari Kementerian Dalam Negeri (2019)
- Pemimpin Perubahan dari Kementerian PANRB (2019)
- MURI Award atas penyelenggaraan Nuzulul Quran dan Khotmil Quran daring pertama dan terbanyak di dunia (2020)
- Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji atas program Ekonomi Berbasis Pesantren (Ekotren) dari Kemenpan-RB (2022)
- PWI Special Award atas kepedulian dan kedekatan dengan insan media
PENGHARGAAN INTERNASIONAL :
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga menerima beberapa penghargaan internasional atas kontribusinya di bidang sosial dan pemberdayaan perempuan. Antara lain :
- Honorary Award for Global Peace and Women Empowerment dari Minhaj-ul-Quran International di Inggris pada 2023. Penghargaan ini diberikan atas dedikasinya dalam mempromosikan perdamaian global dan memberdayakan perempuan, khususnya melalui organisasi Muslimat Nahdlatul Ulama yang dipimpinnya.
- Pengakuan sebagai salah satu dari 500 Muslim Berpengaruh di Dunia oleh The Royal Islamic Strategic Studies Centre, yang menunjukkan pengaruhnya dalam kepemimpinan dan dedikasinya pada pengembangan masyarakat muslim secara. global
Penghargaan ini menunjukkan pengakuan internasional terhadap peran Khofifah dalam membangun pemberdayaan dan kesejahteraan di tingkat lokal maupun global.
TANDA KEHORMATAN :
Selama masa jabatannya, Khofifah menerima berbagai tanda kehormatan atas dedikasinya, antara lain:
- Bintang Mahaputera Utama (2020)
- Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha (2024)
- Satyalancana Wira Karya (2023)
- Lencana Pembina K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) (2022)
- Kartika Pamong Praja Madya (2021)
____________________________________________________________
BIOGRAFI
EMIL ELESTIANTO DARDAK
Emil merupakan cucu H. Mochamad Dardak, salah satu kyai Nahdlatul Ulama. Ayahnya adalah Hermanto Dardak, Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode tahun 2010–2014. Sementara ibunya bernama Sri Widayati. Dari sang ibu mengalir darah Letjen Anumerta Wiloejo Poespojudo, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional pertama pada era Bung Karno.
BIODATA :
- Nama Lengkap : Emil Elestianto Dardak
- Tanggal Lahir : 20 Mei 1984
- Kewarganegaraan : Indonesia
- Agama : Islam
- Istri : Arumi Bachsin (menikah 30 Agustus 2013)
- Anak : 1. Lakeisha Ariestia Dardak (perempuan); 2. Alkeinan Mahsyir Putro Dardak (laki-laki)
PENDIDIKAN :
- Diploma: Melbourne Institute of Business and Technology, Australia (2001)
- S1: Universitas New South Wales, Australia (2004)
- S2 dan S3: Ritsumeikan Asia Pacific University, Jepang, Jurusan Ekonomi Pembangunan (2007)
KARIER POLITIK :
- Bupati Trenggalek : 17 Februari 2016 – 12 Februari 2019
Memenangkan PILKADA Trenggalek 2015 dengan 76,28% suara.
- Wakil Gubernur Jawa Timur : Berpasangan dengan Khofifah Indar Parawansa. Memenangkan Pemilihan Umum Gubernur Jawa Timur 2018 dengan 53,55% suara.
- Partai Politik : Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Jawa Timur.
KARIER PROFESIONAL :
- Infrastructure Economist & Financial Specialist Consultant, World Bank Office Jakarta (2006-2010)
- Chief Business Development & Communication Pt Penjamin Infrastruktur Indonesia (Persero) (2011-2015)
- Bupati Trenggalek (2016-2019)
- Wakil Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) (2016-2020)
PRESTASI DAN PENGHARGAAN :
- World Bank Green Award for Geothermal from World Bank (2011).
- Anugerah Parahita Ekapraya Tingkat Madya 2016 oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (2016)
- Anugerah Parahita Ekapraya Tingkat Madya 2016 oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan Republik Indonesia (2016)
- International Council for Small Business (ICSB) Indonesia City Award 2017 Bersama Kementerian Koperasi dan UMKM RI (2017)
- Enterpreneur Award 2017 dari Philip Kotler Center for ASEAN Marketing dan Markplus Inc (2017).
______________________
Sumber :
dan beberapa sumber lainnya.