kotatuban.com – Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Sub Divre) III Jawa Timur, yang meliputi Kabupaten Tuban, Bojonegoro, dan Lamongan, memastikan Beras Sejahtera (Rastra) untuk masyarakat kurang mampu memiliki kualitas yang cukup baik dan layak konsumsi.
”Rasta ini kita jamin kualitasnya. Karena sebelum dibagikan kepada masyarkat, semua beras telah melalui seleksi dalam segi kualitas beras,” terang, Kepala Bulog Sub Divre III Jawa Timur, Efdal MS, kepada kotatuban.com, Selasa (01/03).
Proses seleksi tersebut, lanjut Efdal mengatakan, sebelum beras disalurkan ke titik distribusi, baik di tingkat desa atau kelurahan, terlebih dahulu dilakukan pengecekan terhadap kualitas beras oleh tim koordinasi (Tikor) Rastra dan kepala gudang. Kemudian diangkut ke titik distribusi dan ketika sampai di titik distribusi, dilakukan pengecekan kembali oleh perangkat desa yang ditunjuk untuk menerima beras.
”Jadi seleki beras itu dua tahap. Jika beras sampai di desa, dan dicek ternyata tidak layak. Maka petugas desa wajib menolak dan meminta ganti dengan beras yang sesuai,” ungkapnya.
Menurutnya, bahwa waktu penerimaan aduan Rasta tersebut untuk diganti adalah dua hari atau 2 x 24 jam. Sedangkan, untuk penyaluran beras di tahun 2016 ini, sama dengan tahun 2015 yang lalu dengan harga tetap yakni Rp 1.600 per kilogramnya.
”Untuk Rastara ini harganya sama dengan Raskin dulu. Tapi kualitasnya kita jamin lebih bagaus lagi,” pungkasnya. (duc)