kotatuban.com – Bupati Tuban Fathul Huda menyambut baik langkah Dinas Kesehatan Tuban yang membatasi penjualan kondom, baik di toko maupun apotik menjelang peringatan Valentine Day.
” Dinkes telah membuat edaran agar dalam pembelian kontrasepsi kondom menunjukkan surat nikah atau KTP. Ini dilakukan untuk menjaga moral agar generasi muda yang merayaka hari kasih sayang itu tidak kebablasen,” terang Bupati Fathul Huda, Satu (7/2).
Dikatakan, saat ini banyak generasi muda hanya takut hamil, takut kena penyakit. Tapi, tidak takut dosa. Jika ini dibiarkan bakal merusak moral,” tandasnya.
Generasi muda, lanjutnya, harus disadarkan jika peringatan valentine itu bukan budaya bangsa kita, tapi, budaya asing yang saat ini justru disalahgunakan dengan melakukan hubungan intim.
” Saya minta Diknas juga ikut mensosialisasikan ke sokalah-sekolah terkait peringatan valentine itu, sehingga, moral bangsa ini dapat terjaga, ” imbuhnya.
Seperti diberitakan Dinkes telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Dinkes Tuban nomor 442/174/414.051/2015 tentang pembatasan peredaran alat kontrasepsi (Kondom).
Dengan surat edaran itu nantiya, penjual kondom hanya boleh melayani pembeli yang sudah menikah dengan menunjukkan surat nikah atau KTP. (ros).