kotatuban.com – Pada Bulan Suci Ramadhan 1439 H Bupati Tuban, Fathul Huda, memberangkatkan 16 orang jamaah umroh Assa’adah, di masjid Fathurrahmad Kompleks Pendopo Kridho Manunggal, Tuban.
Tampak hadir dalam prosesi pemberangkatan jamaah umroh tersebut, Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Budi Wiyana, serta Kepala Kantor Kemenag Tuban, Sahid.
Bupati Huda, berpesan kepada jamaah untuk mengambil pelajaran selama di Makkah dan Madinah, utamanya tentang kelapangan untuk berbagi. Sikap kedermawanan dari masyarakat Arab, dapat ditiru dan diterapkan seterusnya ketika kembali ke Bumi Wali Tuban.
“Dengan mengamalkan kedermawanan, Insya Allah masyarakat miskin di Tuban dapat diminimalkan,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Tuban ini juga menyampaikan, para jamaah agar benar-benar memanfaatkan waktu untuk beribadah pada saat bulan Ramadhan di tanah suci.
“Manfaatkan juga waktu tersebut untuk berdoa terutama di tempat-tempat multazam (antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah),” himbau tokoh NU asal Montong itu.
Selain itu, di tempat-tempat yang mustajab, agar para jamaah memanfaatkan untuk berdoa. Bupati yang juga dikenal publik sebagai kiai ini berpesan, agar para jamaah mendoakan seluruh masyarakat di Kabupaten Tuban, selain berdoa untuk diri sendiri.
“Semoga masyarakat di Tuban diberikan ketentramaan dan ditata oleh Allah dengan tatanan yang terbaik,” tutur Pak Huda.
Sedangka Ketua Panitia Jamaah Assa’adah, Rowi, berharap agar semua jamaah dapat menjaga kesehatannya. Sehingga, dapat menjalankan ibadah dengan baik selama di tanah suci. Selain itu, dijadwalkan kembali dan sampai di Tuban pada Selasa 29 Mei 2018 mendatang.
“Kami mohon doa, semoga diberikan kelancaran dan pulang ke tanah air dengan benar-benar membawa predikat jamaah umroh mabrur mabruroh,” harap Rowi. (duc)