kotatuban.com– Moment Hari Jadi Tuban (HJT) ke 723 selalu menjadi saat yang penting bagi mayoritas warga Tuban. Untuk memperingatinya, beragam kegiatan sengaja digelar dengan cara-cara yang unik dan menggelitik, salah satunya seperti yang dilakukan SMA Negeri I Montong.
Malam ini (12/11), keluarga besar SMA Negeri I Montong memperingati Hari Jadi Tuban ke 723 dengan menyalakan seribu lilin. Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan basket SMAN I Montong tersebut mendapat apresiasi dan sambutan yang sangat meriah dari segenap siswa maupun dewan guru.
Edy Riwanto, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan mengatakan ide menyalakan seribu lilin ini murni dari siswa. “Para siswa menuangkan ide itu menjadi satu rangkaian dengan kegiatan masa orientasi pramuka dan diklat OSIS”, ujar Edy Riwanto.
Sementara itu, Tony Sumartono, koordinator lapangan yang juga pembina Pramuka SMAN I Montong mengatakan, peringatan Hari Jadi Tuban ke 723 ini memang dilaksanakan secara sederhana. Hal tersebut sebagai ungkapan keprihatinan atas banyaknya masalah yang menimpa negeri ini, baik yang terkait dengan alam maupun yang lain.
Saat ditanya mengapa harus menyalakan 1000 lilin? Tony mengatakan angka seribu itu dianalogikan sebagai doa, serta seribu macam jalan kebaikan yang masih bisa dilakukan oleh petinggi negeri ini untuk menjadikan negara ini lebih baik.
Di sisi lain, Edy Sukarno, Kepala SMAN I Montong, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa ada acara peringatan Hari Jadi Tuban yang dilakukan oleh OSIS dan Pramuka. Namun Ia mengaku tak diberitahu detail kegiatan tersebut. “Teman-teman saya di sekolah sengaja membuat kejutan, saya saja tidak dibocori, ” ungkap mantan guru SMA Negeri 3 Tuban ini.
Atas peringatan Hari Jadi Tuban ke 723 malam ini, Edy Sukarno berharap dengan bertambahnya usia Kabupaten Tuban akan semakin meningkat pula kualitas pendidikan di Tuban, semakin berakhlakul karimah, menuju Tuban yang sejahtera dan bermartabat. (pl)