oleh

Cerita Literasi, Tingkatkan Minat Baca Siswa

kotatuban.com – Anak-anak di SD Negeri Tasikharjo, Kecamatan Jenu, tampak serius melihat percakapan dua boneka di tangan Shofiyati, seorang pencerita anak dari Kabupaten Tuban.

Siswa terlihat serius menyimak jalannya cerita, sesekali juga tertawa lepas ketika lakon cerita yang dihadirkan adalah tokoh lucu. Di sela-sela kisah, pencerita juga menyisipkan pesan tentang pendidikan, teladan, dan juga pesan literasi pada puluhan pelajar sekolah dasar itu.

Itulah salah satu cara Pertamina Marketing Operation (MOR) V Jawa Timur mengajak siswa “ngabuburit literasi” melalui program Pertamina Peduli Literasi (Pertalit) yang telah diluncurkan bulan April kemarin.

“Kami menyebutnya ‘ngabuburit literasi’, diisi dengan mendatangkan pencerita anak sekaligus menyisipkan pesan-pesan tentang pendidikan dan literasi,” jelas manajer Program Pertalit, Sri Wiyono.

Program Pertalit selain fokus pada pengembangan perpustakaan desa dan sekolah, dilakukan dengan berbagai bentuk. Seperti Digital Literasi untuk SMK Manbail Futuh dan MTS Manbail Huda dan Masak Literasi untuk ibu-ibu Desa Remen dan Desa Mentoso Jenu. Dua kegiatan ini sudah dijalankan pada akhir bulan April 2018 kemarin.

Kemudian sekarang, adalah cerita literasi yang dikemas dalam bentuk buka bersama siswa SDN Tasikharjo, SDN 2 Remen, dan SDN 1 Remen. Kegiatan bersama siswa SD ini dilakukan 23, 24, dan 25 Mei 2018.

“Kegiatan beragam karena kami harus menyesuaikan dengan kebutuhan penerima program yang terdiri dari siswa SD, siswa MTS dan SMK, serta warga desa,” kata Sri Wiyono.

Semua penerima program adalah wilayah yang berdekatan dengan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBMM) milik Pertamina yang berdiri di Desa Remen dan Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu.

“Pertamina sangat mendukung kegiatan pendidikan dan literasi, semoga program ini bisa bermanfaat,” kata Erkamto, perwakilan TBBM Tuban yang datang di kegiatan ngabuburit literasi. (duc)