oleh

Dapat Glontoran Program CSR Perusahaan BUMN, Masyarakat Desa Senori Semakin Berdaya

Kotatuban.com – Keberadaan perusahaan atau industri menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat sekitar. Keberkahan dengan keberadaan industri tersebut setidaknya dirasakan oleh masyarakat Desa Senori, Kecamatan Merakurak dengan keberadaan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) GHoPO Tuban.

 

Perusahaan semen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berdiri di Tuban sejak tahun 1994 telah menggelontorkan berbagai program melalui Corporate Social Responsibility (CSR)nya. Program CSR perusahaan plat merah tersebut salah satunya dirasakan kelompok ternak bebek petelur yang digawangi oleh Kiswanto.

 

“Alhamdulillah kelompok kita pada tahun 2019 lalu mendapatkan program CSR dari Semen Indonesia senilai Rp 22,6 juta untuk usaha bebek petelur,” terang Kiswanto.

 

Saat ini, lanjut Kiswanto mengatakan usaha yang telah dirintis dengan bantuan modal dari perusahaan tersebut terus berkembang. Bahkan, saat ini indukan bebek terus ditambah. “Sekarang kita sudah memiliki indukan 600 ekor. Dan mudah-mudahan indukan kita terus bertambah seiring semakin majunya usaha kita,” harapnya.

 

Hal senada juga dikatakan Muji, salah satu pengusahaa kripik yang menjadi binaan SIG. Dia mengatakan usahaanya semakin maju dengan adanya bantuan permodalan dari perusahaan. Tidak hanya permodalan saja namun perusahaan juga memberikan berbagai pelatihan untuk penunjang usahaanya. Seperti pelatihan digital marketing, promosi, mangemen bisnis, dan berbagai pelatihan lainnya.

 

“Alhamdulillah usaha saya semakin maju dengan adanya binaan dari perusaan. Saat ini setiap minggu rata-rata hasil dari penjualan berbagai keripik produksi saya sekitar Rp 3 juta,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Desa Senori, Syaiful Munir, mengucapkan terimakasih kepada SIG yang telah memberikan berbagai program CSR kepada desa yang dipimpinnya. Banyak program yang telah dibantu oleh perusahaan untuk kemajuan desanya. Selain bantuan untuk  UMKM, perusahaan juga membantu pembangunan pasar desa, dan berbagai program pemberdayaan masyarakat lainnya.

 

“Untuk tahun 2021 dan 2022 program CSR kita fokuskan untuk pengembangan Wisata Sendang Gemuntur (SWG),” terangnya pada serah terima program 2022, evaluasi kinerja FMK dan sosialisasi tata Kelola CSR 2023, Rabu (8/2/2023) dibalai desa setempat.

 

Harapanya, lanjut Syaiful Munir mengatakan, dengan adanya wisata desa maka akan memberikan multiplier effeck kepada masyarakat sekitar. Selain itu, tempat wisata tersebut juga dapat menyumbang Pendapatan Asli Desa (PAD).

 

“Kita semua berharap agar wisata desa ini dapat segera berjalan, dan memberikan manfaat kepada masyarakat Desa Senori,” harapnya.

 

Pada kesempatan yang sama, Tuban Community Devlopmen Officer SIG GHoPO Tuban, Siswanto menjelaskan bahwa sosialisasi dan evaluasi ini untuk mengetahui sejauh mana program CSR yang dijalankan perusahaan memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat. Hal ini juga sekaligus untuk bentuk trasparansi perusahaan dalam menjalankan program CSR kepada masyarakat.

 

“Kita ingin tahu program-program apa yang berjalan dengan baik di desa ini, bahkan program yang hilang atau tidak berjalan. Hal ini akan sebagai evaluasi kita untuk tahun selanjutnya,” ujar Siswanto.

 

Pada kesempatan tersebut, Siswanto juga berterimakasih kepada masyarakat yang selama ini telah bekerjasa dengan perusahaan secara baik. Sehingga, perusahaan dapat menjalankan operasionalnya dengan baik pula.

 

“Saya juga mohon doanya kepada seluruh masyarakat agar perusahaan dapat berjalan dengan baik. Sehingga, dapat memberikan sesuatu kepada masyarakat dengan lebih baik lagi,” ungkapnya.

 

Menurutnya, untuk skema penggunakan program CSR tahun 2022 yakni 50% untuk pemberdayaan, 20% infrastruktur, 20% peningkatan kapasitas, dan 10% karikatif. “Untuk pemberdayaan masyarakat itu minimal 50% tidak boleh kurang kalau lebih akan semakin bagus. Dan InsyaAllah skema ini juga akan berlaku pada program tahun 2023 ini,” pungkasnya. (duc)