Di Bawah Guyuran Hujan Ngaji Kebangsaan Bareng Cak Nun
kotatuban.com – Ribuan masyarakat yang datang dari berbagai daerah baik dari Kabupaten Tuban, maupun luar Tuban antusias mengikuti Ngaji Kebangsaan Bareng Cak Nun ( MH Ainun Najib), di Alun-alun Tuban, Jumat (25/11) malam. Meskipun, ngaji bareng Cak Nun dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tuban ke 723 tersebut diguyur hujan.
Dibawah guyuran hujan tidak menyurutkan tidak menyurutkan niat ribuan jamaah untuk mendengarkan ceramah Cak Nun, dan alunan lagu yang dibawakan Novia Kolopaking dengan iringan musik Kiyai Kanjeng.
”Walaupun berhujan-hujanan saya berharap para jamaah semua tetap bisa mengikuti ngaji kebangsaan bareng bersama Cak Nun ini,” ungkap Bupati Tuban Fathul Huda pada sambutannya.
Lebih lanjut Bupati Huda mengatakan, mudah-mudahan dengan acara ini bisa menambah wawasan masyarakat Tuban. Sehingga, masyarakat kabupaten yang berjuluk Bumi Wali ini memiliki wawasan yang mumpuni baik itu wawasan tentang agama maupun kebangsaan.
”Dengan memiliki wawasan yang cukup, masyarakat Tuban itu harus bisa menerapkan dan melakukan pepatah orang-orang tua terdahulu, yakni mikul duwur mendem jero. Pepatah ini memiliki makna yang cukup tinggi, dan nanti akan dijelaskan oleh Cak Nun,” ujar Bupati Huda.
Menurutnya, Bumi Wali dijadikan brend Kabupaten Tuban bukan saja hanya mengambil satu sisi, yakni di Tuban banyak makam para wali. Namun, dengan brend Bumi Wali masyarakat Tuban memiliki sifat yang rohmatan lil alamin seperti sikap para wali. Selain itu, wali itu tidak ada yang mengajarkan sikap ekstrimis atau teroris.
”Dengan nama Bumi Wali ini kita berharap masyarakat Tuban itu bisa meneladani sikap, sifat maupun tindak tanduk para wali,” pungkasnya. (duc)