kotatuban.com – Toko beras di jalan Diponegoro, Keluarahan Latsari, Kota Tubanmilik Susmiati (32) dirampok. Di toko hanyan ada satu penjaga dan disekap, sehingga, perampokan itu tidak diketahui meski di Jl Diponegoro tidak pernah sepi, Sabtu (14/01) sore.
Dalam aksinya tersebut pelaku yang diketahui sebanyak dua orang menyekap Sapuwan yang tak lain adalah karyawan dari toko itu sendiri dengan cara mengikat korban. Beruntung korban berhasil selamat dan pelaku hanya berhasil membawa HP korban serta uang sekitar Rp 50 ribu milik karyawan itu sendiri.
Informasi yang dihimpun di lapangan, aksi perampokan itu terjadi sekitar pukul 15.00 Wib. Yang mana saat itu pelaku yang berjumlah dua orang memakai jaket hitam dan menggunakan sepeda motor Vario warna hitam datang ke toko tersebut.
“Tadi waktu saya datang itu sudah ada dua orang itu. Dia awalnya alasan mau menawarkan beras,” ujar Kusnadi, saksi yang biasa disuruh mengangkut beras dari pemilik toko.
Namun saat ditanya oleh Kusnadi contoh beras apa yang mau ditawarkan, pelaku yang masih menggunakan helm tidak bisa menunjukkan contohnya. Kemudian pelaku yang berbadan besar langsung meninggalkan toko tersebut dan Kusnadi pun tidak menaruh curiga sama sekali.
“Setelah saya tanya pelaku pergi. Dan tadi saya juga langsung pergi lagi karena disuruh mengambil beras, tapi saya tidak tau kalau mereka balik lagi orang itu” lanjut Kusnadi menceritakan kejadian itu.
Ketika kembali ke toko beras itu Kusnadi begitu kaget, pasalnya Sapuwan penjaga toko beras itu sudah dalam kondisi terlihat gemetar dan langsung meminta tolong. Saat itu penjaga toko beras sudah berhasil melepaskan ikatannya dan juga telah keluar dari dalam toko.
“Waktu saya datang dia sudah di depan dan minta tolong, katanya habis dirampok. Tadi saya juga sempat tidak percaya, saya kira hanya bercanda. Untung uangnya tidak ada, tadi yang diambil cuman HP sama uang,” lanjutnya.
Sementara itu, petugas kepolisian Polres Tuban yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mencari keterangan sejumlah saksi serta korban. Hingga saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku perampokan toko beras tersebut. (yit)