kotatuban.com – Sejumlah warga Desa Borehbangle, Kecamatan Merakurak geram dengan ulah yang dilakukan Suwandi (50) warga Desa Montong Sekar RT 10 RW 02, Kecamatan Montong.
Pasalnya, pria tersebut nekat menginap di rumah Dewi Sudartik, seorang janda Desa Borehbangle, padahal warga telah berkali-kali mengingatkan kepada Suwandi agar tidak menginap di rumah jDewi Sudartik.
Karena ulah Suwandi tersebut warga Borehbangle yang kesal menggerebek dan membawanya ke Balai Desa Borehbangle. Bahkan, sebagian warga akan memukuli Suwandi karena ulahnya tersebut. Beruntung dapat dicegah oleh perangkat desa. Kejadian itu oleh perangkat desa dilaporkan ke Polsek Merakurak.
”Penggerebekan perselingkuhan dapat kita damaikan dengan baik antara pelaku dengan pihak desa. Dan pelaku akhirnya membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya selama belum menjadi suami isteri yang sah,” terang Kapolsek Merakurak, AKP Simon Triyono.
Selain membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya, lanjut Kapolsek Merakurak, pelaku juga diharuskan membayar denda ke pihak desa. Denda yang harus dibayar pelaku kepada pihak desa adalah 8 buah asbes ukuran 3 meter, dan 20 batang kayu dengan panjang 3 meter ukuran 3×7 centi meter.
”Denda itu dikenakan kepada pelaku, agar pelaku jera dan tidak mengulangi perbuatannya lagi. Dan denda itu akan digunakan untuk kepentingan desa,” pungkasnya. (duc)
