oleh

Disperpar Baru Serap Anggaran 63 Persen

image
Kepala Duspepar Tuban, Farid Ahmadi

kotatuban.com – Kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Tuban patut dipertanyakan. Terbukti minimnya penyerapan anggaran pada beberapa SKPD di Kabupaten Tuban. Salah satu SKPD yang lamban dalam penyerapan anggaran adalah Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban.

Menjelang akhir tahun 2015 ini Disperpar baru menyerap anggaran sekitar 63 persen, dari total anggaran yang dikucurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban melalu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015 sebesar Rp 31 milyar.

”Memang saat ini kita baru menyerap anggaran sebesar 63 persen. Namun, kami yakin dalam kurun waktu kurang dua bulan ini kita dapat menyerap anggaran 100 persen,” terang, Kepala Disperpar Kabupaten Tuban, Farid Achmadi, saat dikonfirmasi kotatuban.com, Sabtu (03/10).

Namun, Komisi B DPRD Kabupaten Tuban tidak yakin bahwa Disperpar akan mampu melakukan penyerapan 100 persen sampai akhir tahun 2015 ini. Pasalnya, dalam kurun waktu dua bulan ini Disperpar harus menghabiskan dana 37 persen dari anggaran Rp 31 milyar, dan itu sangat berat sekali.

”Kami tidak yakin dinas pariwisata akan mampu menyerap anggaran 100 persen dalam kurun waktu kurang dua bulan ini. Sehingga, jika memang tahun ini dinas pariwisata tidak mampu menyerap anggaran maksimal, ditahun depan program yang tidak terlaksana gak usah dimasukan lagi dalam anggaran 2016,” pungkas politisi Demokrat tersebut. (duc)