oleh

Dorong Pembangunan Infrastruktur, SI Selenggarakan Seminar Beton

kotatuban.com – Keberadaan infrastruktur, seperti jalan raya dan jembatan, akan mampu membuka akses bagi masyarakat untuk melaksanakan aktivitas ekonomi. Untuk itu, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk menyelenggarakan Seminar Beton Seminar dihadiri oleh 130 undangan terdiri dari Kontraktor, PPK, Konsultan, Akademisi serta dari Dinas Pekerjaan Umum. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Hotel Le Grandeur Balikpapan, Selasa (28/04) dengan Pembicara Lanny Hidayat, Pakar Jalan dan Jembatan.

Seminar Beton PT SI
Seminar Beton PT SI

Kepala Departemen Penjualan Semen Indonesia Bambang Djoko mengatakan, tingginya permintaan semen diwilayah Kalimantan Timur yang mencapai 1,78 juta ton pada tahun 2013. Hal tersebut merupakan indikator bahwa pembangunan berjalan dengan baik, pembangunan infrastruktur juga sangat penting untuk mengefisienkan ekonomi. Infrastruktur yang baik menjamin efisiensi, memperlancar pergerakan barang dan jasa dan meningkatkan nilai tambah perekonomian.

”Pembangunan infrastruktur adalah salah satu kunci keberhasilan perekonomian. Kalimantan Timur harus mampu mendorong infrastruktur fisik diantaranya jalan dan jembatan. Dalam rangka memeratakan pertumbuhan ekonomi hingga ke berbagai pelosok,” ujarnya.

Menurutnya, perencanaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang tepat antara lain berangkat dari pemilihan jenis semen yang tepat mutu. Kondisi topografi menjadi salah satu pertimbangan yang harus diperhitungkan pemerintah daerah dan elemen lain yang akan membangun infrastruktur jalan dan jembatan.

”Misalnya untuk dataran rendah yang mempunyai rawa-rawa atau daerah pesisir yang rawan abrasi, harus pandai dalam memilih bahan semennya,” kata Bambang Djoko.

Lebih lanjut Bambang mengatakan, kebutuhan semen dikawasan Kalimantan secara umum terus mengalami pertumbuhan yang signifikan. Selama periode Januari-Maret 2014, pertumbuhan penjualan semen di Kalimantanmencapai1,126 juta ton naik4,1persen dibanding tahun 2013 sebesar 1,081 juta ton. Pertumbuhan penjualan semen di Kalimantan tersebut melampaui kinerja penjualan semen secara nasional pada yang hanya tumbuh 3,7persen.

Pertumbuhan penjualan semen di Kalimantanjuga melampaui wilayah lainnya, seperti Sumatera yang hanya tumbuh 1,4persen, Nusa Tenggara 3,7 persen serta Maluku & Irian Jaya yang tumbuh minus 9,4 persen. (duc)