kotatuban.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Pakah – Soko, tepatnya di Dusun Penebusan, Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Senin (18/09). Kecelakaan lalulintas yang melibatkan mobil avanza dengan empat sepeda motor yang dikendarai pelajar.
Akibat kecelakaan itu, Srifa Ambami (16), pelajar tingkat SMA asal Desa Maibit, Kecamatan Rengel, meninggal dunia dilokasi kejadian. Serta keempat pelajar lainnya mengalami luka yang cukup serius dan langsung dilarikan dirumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
”Kecelakaan tersebut mengakibatkan empat orang luka, dan satu orang meninggal di lokasi kejadian,” ujar Kasubbag Humas Polres Tuban, AKP Elis Suindayati.
Kecelakaan beruntun tersebut bermula saat mobil Avanza bernopol W 705-BR yang dikemudikan oleh Ahmad Muhid Muzadi (47), seorang Perangkat desa, di Dusun Karoman, Desa Banjararum, Kecamatan Rengel itu berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah timur.
Saat berada di lokasi kejadian pengemudi mobil diduga tidak mampu konsentrasi dengan baik karena terpengaruh rasa lelah dan mengantuk. Sehingga laju kendaraan tidak terkendali dan melaju dijalur kekanan.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan melaju empat motor yang dikendarai pelajar yang berjalan beriringan usai pulang sekolah. Akhirnya, mobil itu menabrak motor pelajar hingga rusak berat dan satu korban meninggal dunia.
”Dugaan sementara pengemudi mobil avanza mengantuk yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas itu,” ungkapnya.
Empat kendaraan yang di hantam mobil avanza itu diketahui motor Mio bernopol M 5455 HF yang dikemudikan oleh Srifa Ambami korban meninggal, yang berboncengan dengan Nuriah (16), pelajar Dsn Sugihan, Desa Sumberjo, Kecamatan Rengel.
Kemudian korban luka diketahui mengendarai motor Mio bernopol S 5319 GQ yang dikemudikan oleh M. Ridho Ali Mustofa (17), pelajar Desa dan Kecamatan Plumpang. Selanjutnya, motor Spin bernopol S 2564 EI dikemudikan oleh Siti Nurkoimah (16), pelajar asal Desa Sokosari, Kecamatan Soko. Serta motor vixion bernopol S 3820 QT dikemudikan oleh Ahmad Aris Abdilah (17), pelajar asal Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang.
”Kita masih melakukan penyidikan lebih lanjut dan minta keterangan beberapa saksi mata untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut,” pungkasnya. (duc)