kotatuban.com – Eka Febri pemain Bumi Wali FC yang mengikuti seleksi Tim Nasional (Timnas) usia 19 harus gagal dalam seleksi tersebut. Sehingga, Eka Febri harus pulang kembali ke Tuban setelah mengikuti seleksi di Jakarta. Febri menjadi salah satu pemain yang tercoret dari puluhan pemain perwakilan dari berbagai daerah yang mengikuti seleksi hingga tingkat nasional (31/03)
”Kemarin Febri tidak lolos seleksi di tingkat provinsi. Namun, dia mendapatkan panggilan secara kusus untuk ikut seleksi Timnas U19 ke Jakarta, tapi akhirnya harus kecoret juga,” ujar Manager Bumi Wali FC Kartono.
Menurut Kartono, pulangnya Febri dari seleksi nasional itu bukan karena pemain asuhan Pelatih Didik Mariadi itu tidak bagus. Namun persaingan ditingkat nasional memang cukup ketat.
”Memang Febri tidak lolos, tapi ini capaian yang bagus dan membanggakan untuk kita. Dan di nasional persaingan memang sangat-sangat ketat,” katanya.
Sementara itu pelatih Bumi Wali FC, Didik Mariadi saat dikonfirmasi sepaham dengan Manager Bumi Wali Kartono. Menurut Didik ketatnya persaingan membuat anak asuhanya tersebut terpaksa gugur. Disamping itu, Febri sebenarnya lebih ungggul di posisi gelandang, namun pada sekleksi di Timnas U19 dirinya ditepatkan pada posisi stoper sehingga kalah bersaing pada posisi itu.
”Febri basic aslinya di gelandang, cuman pada seleksi Timnas kemarin ditempatkan di posisi stoper, sehingga persaingan memang berat,” kata Didik.
Menurutnya, secara teknik dan skill, anak asuhanya itu cukup bagus, jika saat ini harus kalah bersaing maka harus ada peningkatan dan pematangan baginya. ”Sekarang kita fokus untuk persiapan saja untuk porprov,” pungkasnya. (duc)
