oleh

Gagal Ikut UN, Lima Siswa Diusulkan Ujian Paket

kotatuban.com-Lima siswa  SMP Aryo Tejo, di Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban bakal diusulkan mengikuti Ujian Paket “B”. Meski saat ini untuk pendaftaran ujian paket juga sudah ditutup. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tuban tetap akan mengusulkan langsung ke Dinas Pendidikan  Provinsi. Sehingga kelima siswa SMP yang telat didaftarkan UN itu bias mengikuti ujian Paket B atau setara ujian SMP.

Kasi Kurikulum Bidang Pendidikan SMP/SMA/SMK Dikpora Tuban, Heni Indriana, mengungkapkan, pihaknya akan membantu lima siswa itu untuk mengikuti ujian kesetaraan karena ujian reguler sudah tidak mungkin mereka ikuti.

“Kami akan mencoba mengusulkanya ke Surabaya, kasihan mereka sudah sekolah 3 tahun masak harus di tunda 1 tahun lagi,” kata Heni Indriana, Senin (10/2).

Heni juga menyampaikan, paling lambat minggu ini pihaknya akan ke SMP Aryo Tejo dan memanggil orang tua siswa yang bersangkutan untuk melakukan komunikasi dengan pihak sekolah.

” Mau bagaimana lagi, ini adalah cara satu-satunya jalan terbaik. Kami akan komunikasikan juga dengan orangtua siswa, mau ikut paket atau bagaimana,” katanya.

Terkait keberadaan SMP Ario Tejo  yang ditengarai “bodong” alias tidak berijin, Heni mengaku belum melalukan peninjauan adminsitrasi sekolah itu. Pihaknya baru akan ke lapangan bersama tim dalam waktu dekat ini untuk melakukan berbagai langkah penertiban.

Dia meminta, siswa dan orangtua siswa tidak perlu khawatir dan berkecil hati. Dinas Dikpora akan mengusahakan seluruh siswa dapat mengikuti ujian paket.

” Jangan berkecil hati, kami akan membantu semaksimal mungkin ikut ujian paket, mungkin masih bisa,” imbuh Heni.

Seperti diberitakan sebelumnya, lima siswa  SMP Ario Tejo Kecamatan Parengan, Tuban  dipastikan gagal mengikuti  ujian nadional (UN) pada Mei mendatang.  Gagalnya lima anak tersebut dikarenakan sekolah tempat mereka menempun pendidikan terlambat mendaftarkan siswanya ke Dinas Pendidikan. (kim)