kotatuban.com-Goa bawah tanah kembali ditemukan warga di Dusun Bogor, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Goa Kristal itu ditemukan di area penambangan batu kumbung desa setempat. Informasi penemuan goa menyebar dengan cepat ke masyarakat yang kemudian datang ke lokasi untuk melihat dan masuk ke dalam gua itu.
Oleh warga goa itu kemudian dijuluki Gua Putri Lintang karena terdapat batu mengkilat seperti Kristal di dalamnya.
Informasi yang dihimpun kotatuban.com, goa itu pertama kali ditemukan oleh penambang batu kapur bernama Nistain, yang melihat lobang kecil disekitar tempat dia mengambil batu. Goa dengan dinding menyerupai batu kristal tersebut ditemukan di lahan tambang batu kapur milik Dirman (60), warga desa Bektiharjo.
Menurut warga, sebelum ditemukan. Lokasi tersebut adalah tambang batu kapur biasa, barulah pada Kamis lalu, ada lobang kecil yang ternyata memiliki lorong besar berupa goa didalamnya.
”Mungkin kedalamnya sekitar 20 meter, tapi mulut guanya masih sempit. Ini ditemukan sudah Kamis kemarin,” terang Trisno, salah satu warga di lokasi, Jumat (21/8).
Sementara itu, Nistain yang ditemui sejumlah wartawan di lokasi mengatakan, sebelum menemukan goa itu dia tengah melakukan aktifitasnya penambangan seperti biasa, saat berada dititik ditemukannya goa, Nistain melihat lobang kecil. Karena Penasaran lobang itu kemudian dimasukan sebatang bambu.
“Saya taunya ada lubang kecil seukuran tangan. Kemudian saya masukkan bambu, ternyata dalam,” terang Nista’in, penemu pertama goa
Karena penasaran, Nistain bersama penambang lain kemudian membuat celah kecil itu menjadi lebar kurang lebih berdiameter dua meter.
”Setelah itu saya masuk, dan dalamnya ternyata luas bisa untuk berdiri. Lorong-lorongnya juga banyak dan bagus,” ungkap Nistain.
Untuk diketahui, beberapa bulan sebelumnya, sebuah gua yang hampir sama juga ditemukan warga di kawasan tambang kapur di Kecamatan Merakukak. Ini membuktikan jika Tuban yang dikenal dengan kabupaten seribu goa bukan hanya isapan jempol belaka. (kim)
