kotatuban.com-Harga daging ayam potong disejumlah pasar tradisional di Tuban juga naik menyusul harga telur. Namun, belum diketahui secara pasti penyebab melonjaknya harga daging ayam ini.
“Tidak tahu mas kenapa naik. Tapi memang dari pemasok daging sudah begitu, mungkin ikut harga telur. Harga pakan ayam mahal, jadi ikut mahal,” ujar pedagang ayam di pasar Baru Tuban, Warni, Jumat (23/1).
Saat ini harga daging ayam potong mencapai Rp30.000 per kilogram (Kg), dari harga sebelumnya hanya Rp25.000 per Kg, Harga ayam negeri (ayam keras) Rp35.000 per Kg, dari harga sebelumnya Rp30.000 per Kg. Dan ayam kampung dihargai Rp50.000 per kilogram dari harga semula Rp43.000 hingga Rp45.000 per kilogramnya.
“Rata-rata naik Rp5.000, mulai ayam potong sampai ayam kampung, naiknya sama,” terang Warni.
Jika daging ayam mengalami kenaikan harga cukup tajam, tidak demikian harga daging sapi di pasar Baru Tuban, hingga hari ini, daging hewan berkaki empat itu masih terpantau stabil. Bahkan harga daging sapi tidak pernah berubah sejak musim lebaran tahun lalu.
“Daging sapi itu tidak pernah berubah, paling kalao lebaran saja, setelah itu kembali lagi. Ini juga gak berubah sejak saat itu masih Rp90.000 per kilo yang murni, kalau yang campur 80.000 sampai Rp85.000,” terang penjual daging sapi, Jumainah. (kim).
