kotatuban.com – Untuk pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor harus ekstra hati-hati saat melintas di jalur Pantura Tuban. Baik yang mau ke arah Surabaya maupun pengendara yang menuju arah Semarang, Jawa Tengah.
Pasalnya, kondisi jalan di jalur nasional tersebut mengalami kerusakan seperti berlubang dan juga bergelombang. Apa lagi saat kondisi sedang hujan jalan akan licin, dan berbahaya bagi pengguna jalan.
Pantauan kotatuban.com di lapangan, Sabtu (13/02) salah satu ruas jalan yang mengalami kerusakan dengan kondisi belubang dan bergelombang itu adalah sepanjang jalan Gajah Mada, Tuban yang merupakan jalur kendaraan dari Surabaya menuju Semarang. Di jalan raya tersebut terdapat puluhan titik jalan berlubang dengan kedalaman hingga 20 centimeter dengan lebar sekitar setengah meter.
”Sejak musim hujan ini banyak jalan yang rusak berlubang, selain itu juga sebagian jalan tersebut juga banyak bergelombang,” ujar Taqin (31), salah satu pengendara motor yang melintas di jalur Pantura Tuban tersebut.
Tak hanya di jalan Gajah Mada, jalan berlubang juga diterdapat di jalan Dr Wahidin Sudirohusodo dan jalan Tuban-Semarang KM 5, Kecamatan Jenu. Sedangkan, untuk yang menuju arah Semarang menuju Surabaya terdapat kerusakan jalan itu di jalan RE Martadinata dan jalan Panglima Sudirman.
”Terutama pengendara motor sangat berbahaya melintas dijalan yang berlubang itu. Apalagi saat datang hujan,” ujar Purnomo (26), pemuda asal Kecamatan Palang saat melintas di jalur Pantura.
Kondisi jalan berlubang itu cenderung sering mengakibat kecelakaan saat rujan turun. Pasalnya, keberadaan jalan yang berlubang di puluhan titik ruas jalan yang merupakan jalur Pantura Tuban itu tertutup dengan air hingga tidak terlihat kalau berlubang.
”Kalau sudah terendam air malah tidak kelihatan kalau ada lubang. Tadi saya juga hampir jatuh karena lubangnya tidak terlihat,” pungkasnya. (duc)
