kotatuban.com – Momen perayaan Haul Sunan Bonang selalu ditunggu-tunggu masyarakat, baik masyarakat Tuban sendiri maupun masyarakat luar Tuban. Tak terkecuali tukang parkir, juga menunggu momen peringatan tersebut. Pasalnya, peringatan haul terbuka kesempatan untuk meraup rezeki bagi tukang parkir.
Pantauan kotatuban.com di lapangan, Kamis (05/11) ada ratusan tempat parkir dadakan. Tempat parkir tersebut tersebar mulai Jalan Veteran, Jalan KH Mustain, Jalan Pemuda, Jalan Basuki Rahmad, Jalan Ronggolawe, dan Panglima Sudirman dijadikan sebagai lahan parkir. Selain ditepi jalan lahan parkir ini juga ada yang diletakkan dihalaman rumah warga atau perkantoran yang memiliki halaman luas.
Tukang parkir tersebut berkelompok, setiap kelompok sekitar 4 samapai 10 orang. Sedangkan untuk tarif parkir pada perayaan Haul Sunan Bonang untuk kendaraan roda dua dipatok Rp 5 ribu, untuk kendaraan roda empat tarif parkir dipatok Rp 10 ribu untuk setiap kendaraan.
”Saya buka lahan parkir untuk Haul Sunan Bonang sejak pagi tadi. Sedangkan untuk motor yang parkir keluar masuk sudah ada sekitar 200 motor lebih. Selain itu, parkiran ini akan tambah penuh saat malam waktu acara pengajian dan dzikir bersama nanti,” ujar Pujiono salah satu tukang parkir yang ada di Jalan Ronggolawe kepada kotatuban.com.
Sedangkan, lahan parkir yang digunakan tukang parkir tersebut tidak hanya dihalaman rumah atau halaman perkantoran saja. Namun, diatas trotoar dan ditepi-tepi jalan digunakan sebagai tempat parkir. Sehingga, akses jalan menuju alun-alun atau makam Sunan Bonang tampak semerawut. Tak hanya keberadaan parkiran yang tidak tertata dan membuat jalanan semerawut. Namun, keberadaan pedagang di tepi-tepi jalan menambah jalur lalu lintas Tuban ruwet. (duc)