oleh

HMI Tuban Tuntut Saut Mundur

image
HMI Tuban gelar aksi tuntut Saut Situmorang mundur dari pimpinan KPK

kotatuban.com – Setelah beberapa waktu lalu Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) Kabupaten Tuban menyatakan sikap terhadap Wakil Ketua Komisi Pemberntasn Korupsi (KPK) Thony Saut Situmorang. Kini giliran Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tuban melakukan aksi demonstrasi, di bundaran Patung Letda Soetjipto, Sabtu (14/05).

Aksi mahasiswa digelar sekitar pukul 10.30 WIB, aktivis membawa megaphone, bendera HMI, dan beberapa poster. Poster tersebut bertuliskan diantaranya “Turunkan Saut Situmorang Dari Jabatan Pimpinan KPK” dan juga “Saya Kader HMI Saya Ikut LK-1 Tapi Saya Tidak Diajari Korupsi”.

”Kami menuntut Saut Sitomorang untuk mundur dari jabatannya. Karena Saut tidak layak menjabat sebagai Wakil Ketua KPK,” teriak Koordinator Aksi, Ahmad Imam Wahyudi.

Menurutnya, aksi itu digelar tertib dengan penjagaan puluhan petugas kepolisian. Mahasiswa juga membagikan selebaran sebagai klarifikasi terkait pernyataan Saut Situmorang. Mereka juga menjelaskan mengenai organisasi HMI, dan juga tujuan awal berdirinya organisasi ini.

”Latihan Kader (LK) 1 merupakan latihan dasar untuk menjadi anggota HMI. Mahasiswa dibina dan dibimbing menjadi kader. Outputnya adalah mempersiapkan kader HMI agar nantinya siap menjadi kader umat dan kader bangsa dalam mengisi kemerdekaan RI,” ungkapnya.

Mereka juga memasang sejumlah foto tokoh nasional yang juga sukses menjadi pejabat publik. Diantaranya adalah Wakil Presiden Jusuf Kalla, penasehat KPK, Abdullan Hehamahua, mantan ketua MK, Mahfud MD, dan beberapa tokoh lain.

”Tokoh-tokoh ini pernah LK-1, mereka juga kader HMI dan mereka sekarang alumni HMI. Mereka adalah tokoh nasional yang tidak korupsi,” tandasnya.

Para aktivis mahasiswa tersebut menilai perkataan Thony Saut Sitomorang tidak pantas dilakukan oleh seorang pejabat pablik. Pada 5 Mei Saut mengatakan disalah satu televisi swasta nasional “Orang yang baik di negara ini, menjadi jahat ketika dia sudah menjabat, lihat tokoh-tokoh politik itu orang pintar semuanya, orang-orang itu cerdas. Saya selalu bilang kalau di HMI minimal dia ikut LK 1…iya kan? Yang anak-anak Mahasiswa itu pintar!!! Tapi begitu dia menjabat jadi jahat, curang, serakah, ini karena apa..?”. (duc)