oleh

Hujan Deras Merakurak Dikepung Banjir

image
Kondisi jalan di Merakurak yang masih direndam banjir

kotatuban.com – Hujan lebat yang mengguyur beberapa wilayah Kabupaten Tuban kemarin petang kembali mengakibatkan banjir bandang yang merendam sejumlah rumah dan ruas jalan di beberapa desa di Kecamatan Merakurak.

Akibat hujan deras yang mengguyur selama beberapa jam tersebut beberapa desa tergenang banjir. Yakni Desa Kapu, Tahulu, Tuwiri Wetan, dan Desa Mandirejo. Banjirnya dibeberapa wilayah Kecamatan Merakurak tersebut ditengarahi akibat jebolnya tanggul Avour Jambon yang berada di Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban. Banjir itu masih belum sueut hingga Senin (22/02) pagi. Apalagi semalam gujan juga masih turun.

”Arusnya sangat deras, apalagi pas sebelah tanggul yang jebol. Jadi jalanya terrendam,” ujar Abdul Rauf, salah satu warga Tahulu yang berada di lokasi banjir bandang, Senin (22/02).

Arus air yang merendam jalan penghubung beberapa desa di Kecamatan Merakurak dengan kedalaman sekitar 50 centimeter. Kondisi arus air yang sangat deras bersama dengan lumpur membuat kendaraan sangat berbahaya jika memaksa untuk lewat.

”Tadi banyak motor yang mogok, dan harus di dorong oleh warga. Karena saat nyeberang sepedanya mati, karena tingginya air yang menggenangi jalan,” kata Ahmad (26), pemuda yang juga melihat banjir bandang itu.

Menurutnya, akibat jebolnya tanggul pada Avour Jambon tersebut dibeberpa wilayah di Kecamatan Merakurak pasti banjir. Sehingga warga berharap agar pemerintah mencari solusi yang terbaik untuk menangani banjir tersebut.

”Kita berharap kepada pemerintah agara ada solusi yang baik untuk permasalahan banjir ini. Agar masyarakat tidak selalu was-was saat hujan,” pungkasnya. (duc)