kotatuban.com – Hujan deras yang mengguyur hampir sebagian besar wilayah di Kabupaten Tuban, pada Senin (13/02) malam mengakibatkan beberapa tanggul di Kabupaten Tuban jebol. Tanggul yang jebol akibat derasnya guyuran air hujan yakni tanggul sungai yang ada di Desa Pulogede, Kecamatan Tambakboyo dan tanggul waduk Desa Sukoharjo, Kecamatan Bancar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan itu dari masing-masing camat yang terdampak bencana. Berdasarkan laporan itu pihak BPBD juga langsung menuju lokasi untuk mendata sekaligus mengetahui dampak yang terjadi akibat jebolnya tanggul tersebut.
”Tim telah melakukan asesmen ke lokasi jebolnya tanggul itu. Untuk mengetahui penyebab dan dampak dari jebolnya tanggul itu,” terang, Joko Ludiono.
Terpisah, Camat Tambakboyo, Didik Purwanto, mengatakan, hujan deras di wilayahnya telah mengakibatkan sisi kiri dan kanan bendungan Sungai Pulogede jebol cukup lebar. Jebolnya bendungan juga membuat tebing sungai longsor sepanjang kurang lebih 40 meter di sisi barat.
Debit air yang terlalu deras diduga tidak dapat ditahan pada bagian sisi-sisi bendungan membuat material penahan ambrol di dua sisinya.
”Debit air yang besar tidak mampu ditahan pada sisi kanan dan kiri bendungan, air yang mencari celah di kiri dan kanan mengakibatkan jebolnya sisi luar bendungan,” jelasnya.
Lebih lanjut Didik mengatakan, mengetahui kejadian tersebut pihaknya langsung mengkoordinasikan dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Tuban yang langsung menuju lokasi untuk melakukan cek lapangan.
”Tadi kita bersama Kabid Pengairan DPU langsung meninjau lokasi jebolnya sisi luar bendungan, sedangkan solusinya segera dibangun bronjong utk menahan laju arus air sungai, agar jebolnya tidak semakin parah,” pungkasnya. (duc)
