kotatuban.com – Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh November (IKA ITS) Surabaya menggelar grand seminar yang bertajuk “From Tuban To Asean”. Kegiatan yang dihadiri sekitar 200 peserta dari berbagai elemen masyarakat dan alumni ITS tersebut digelar di Hotel Mustika, Sabtu (28/05).
”Dengan seminar ini kita berharap dapat meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) Tuban dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” kata salah satu pemateri, Ketut Buda Artha.
Menurut, Wakil Rektor 4 ITS Bidang Penelitian Inovasi dan Kerjasama tersebut, Tuban merupakan salah satu kota industri yang dalam kurun waktu 10 tahun ke depan akan menjadi pusat pertumbuhan industri di Jawa Timur. Hal tersebut menjadikan peningkatan kualitas SDM Tuban perlu menjadi perhatian besar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban.
”Selain itu, MEA yang sudah berlaku mulai awal tahun 2016 juga menjadi tantangan tersendiri, sehingga Tuban harus mendorong peningkatan kapabilitas SDM nya,” terang pria kelahiran Bali tersebut.
Menurut pria yang baru mendapatkan gelar profesor tersebut mengatakan, dengan diberlakukannya MEA itu tidak hanya berkompetisi dengan pihak lain. Namun, masyarakat Tuban harus bisa berkolaborasi dengan pihak lain atau investor.
”Untuk menarik investor ada beberapa syarat yang harus dilaksanakan Pemkab Tuban, salah satunya menciptakn sistem investasi yang aman dan nyaman bagi investor. Selain itu, juga yang tidak kalah pentingnya untuk investor adalah ketersediaan infrastruktur yang memadahi,” pungkasnya. (duc)