kotatuban.com – Menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif yang akan diselenggarakan 9 April mendatang, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tuban menggelar rapat koordinasi (Rakor). Rakor sebagai bagian upaya pemantapan terhadap Panwalu kecamatan se Kabupaten Tuban tersebut diselenggarakan di Bojonegoro, Rabu (19/3).
Ketua Panwaslu Kabupaten Tuban Sullamul Hadi saat dikonfirmasi kotatuban.com mengungkapkan, Rakor ini diselenggarakan selama tiga hari mulai tanggal 18-20 Maret. Rakor yang diselenggarakan Panwaslu Kabupaten Tuban dalam rangka pengawasan tahapan pemilu kampaye terbuka pemilihan umum anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten, dan DPD tahun 2014. ”Saat ini sudah memasuki kampanye terbuka, sehingga sangat perlu untuk Panwascam diberikan materi terkait pengawasan kampanye terbuka, dan selanjutnya untuk dilanjutkan untuk PPL,” ungkapnya.
Menurutnya, selain pengawasan kampaye terbuka Panwascam se Kabupaten Tuban tersebut juga diberikan materi pengawasan pungut hitung yang akan diselenggarakan 9 April mendatang. Sehingga, nantinya pengawas pemilu benar-benar siap dalam menghadapi tahapan Pileg. ”Dalam Rakor ini diharapkan mental para pengawas pemilu benar-benar siap dalam melakukan pengawasan,” tandasnya.
Sementara itu, Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Kabupaten Tuban, Budi Heri Utomo mengatakan, setelah dilakukannya Rakor ini diharapkan pengawas pemilu lebih memahami regulasi yang ada. Sehingga, pengawas pemilu dapat mencegah atau menyelesaikan pelanggaran-pelanggaran atau sengketa pemilu yang dilakukan para caleg, Parpor, atau penyelenggara pemilu. ”Regulasi terkait Pemilu ini harus difahami oleh pengawas pemilu,” pungkasnya.(duc)
