kotatuban.com – Sekitar 1.200 pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se Kabupaten Tuban menggelar istigosah akbar, Sabtu (5/4/2014.
Istigosah yang digelar di aula Pendopo Krido Manunggal tersebut untuk mempersiapakan mental para pelajar tingkat SMA kelas XII yang akan menghadapi Ujian Nasional (Unas) yang tinggal beberapa hari lagi.
Rencananya, kegiatan istigosah dan doa bersama tersebut dipimpin langsung oleh Katib Syuriah NU, Syariful Wafa. Namun, Gus Wafa, sapaan akrabnya berhalangan hadir. Meski demikian, kegiatan pemantapan mental dalam menghadapi Unas itu berjalan dengan lancar dan khidma dengan dipimpin Kepala Sekolah MAN Tuban, Syaifuddin Yulianto. Bahkan, tak sedikit palajar yang menetaskan air mata saat memanjatkan doa kepada sang Pencipta untuk dimudahkan dalam menghadapi Unas tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tuban, Sutrisno saat dikonfirmasi mengungkapkan, kegiatan istigosah dan doa bersama yang dilakukan para siswa merupakan serangkaian persiapan pelaksanaan Unas. Ujian akhir sekolah yang akan dilaksanakan pada 14 April mendatang tersebut harus benar-benar dipersiapan oleh para siswa. Yang perlu dipersiapkan tidak hanya pelajaran-pelajaran saja. Namun, tidak kalah pentingnya persiapan mental untuk menghadapi Unas tersebut.
‘’Persiapan untuk menghadapi Unas itu kan ada dua, persiapan secara teknis dan non teknis. Untuk persiapan yang teknis seperti belajar mata pelajaran yang akan diujikan. Nah, persiapan non teknis atau spiritual ini kami gelar dengan istigosah dan doa bersama sebagai persiapan mental anak-anak,’’ katanya.
Lebih lanjut Sutrisno mengatakan, untuk persiapan teknis yang dilakukan Disdikpora hingga saat ini sudah mencapai 80 persen. ‘’Selebihnya tinggal pengecekan naskah yang akan dilaksanakan mulai 8 April, dan pendistribusian ke masing-masing sub rayon pada 12 April mendatang,’’ pungkas mantan kepala sekolah SMAN 1 Tuban tersebut. (duc)