oleh

JOB PPEJ Bakal Bantu Warga Realisasikan Tuntutan

kotatuban.com – Manajemen Joint Operating Body Pertamina-PetroChina East Java (JOB PPEJ) akan membantu memenuhi harapan warga Desa Sawahan, Kecamatan Rengel, terkait beberapa program pemberdayaan warga setempat.
Hal itu ditegaskan manajemen JOB PPEJ menyikapi aksi protes sejumlah warga Dusun Lohgawe, Desa Sawahan, Rengel dengan cara menutup akses jalan menuju lokasi gudang penyimpanan bahan peledak (Handak) milik JOB PPEJ di desa itu, Sabtu (26/08) lalu.
”Warga meminta kepada operator hulu Migas ini memberi bantuan pembuatan saluran air dan plafon gedung TK di Dusun Logawe, Desa Sawahan,” ujar Tarmizi, perwakilan manajemen JOB PPEJ, Senin (28/08).
Menurutnya, manajemen JOB PPEJ akan membantu perbaikan plafon di sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) di dusun tersebut.  Selain itu, juga akan mengundang dari Karang Taruna mengikuti program pembinaan dan pelatihan yang akan dilaksanakan JOB PPEJ dengan instansi pemerintah terkait.
”Soal pembangunan saluran air, perusahaan belum bisa memenuhi tuntutan yang dimaksud pada tahun 2017,” ungkapnya.
Perusahaan akan membantu mengajukan pada program anggaran CSR tahun 2018.Sebab, harapan warga untuk mendapat bantuan dan atau CSR dari JOB PPEJ harus diajukan secara tertulis, direncanakan, dibahas, dan disetujui di internal JOB PPEJ, sebelum ditindaklanjuti ke SKK Migas untuk dibahas dan dimintakan persetujuan.
”Realisasi program dan bantuan yang dibiayai korporasi hulu migas tak bisa sekonyong-konyong diwujudkan dan dieksekusi. Sebab, hal itu berhubungan dengan aspek perencanaan secara komprehensif dan prudent, akuntabilitas program serta pembiayaan yang dikucurkan harus kuat. Yang dipakai untuk membiayai program dan atau bantuan merupakan anggaran negara yang wajib dipertanggungjawabkan secara terbuka, menyeluruh, dan ketat,” pungkasnya.