oleh

Kecamatan Plumpang Dominasi Jumlah Orang Gila di Kabupaten Tuban

ilustrasi. Orang gia yang dipasung
ilustrasi. Orang gia yang dipasung

kotatuban.com – Kecamatan Plumpang merupakan wilayah dengan jumlah orang dengan gangguan jiwa terbanyak dibanding wilayah lainnya. Belum diketahui secara pasti pemyebab daerah dekat Bengawan Solo ini warganya memiliki gangguan jiwa hingga 94 orang.

Sementara itu jumlah warga di Kabupaten Tuban yang terdeteksi mengalama sakit jiwa sebanyak 534 orang. Dari jumlah itu diketahui sekitar 28 penderita hidup dalam kerangkeng atau dipasung karena membayakan warga lain.

Kepala Bidang Rehabbilitasi dan Pelayanan Sosial Dinsosnaker Tuban, Mito Ikhtiar menyebutkan, seluruh penderita gangguan jiawa di Tuban sudah didata. Sampai saat ini ada 500 lebih yang tersebar di 19 kecamatan. Hanya, Kecamatan Widang yang dilaporkan tidak ada penderita sakit jiwa.

“Data itu merupakan hasil pendataan petugas sosial koordinasi dengan puskesmas,” ujar Mito Ikhtiar.

Dari jumlah itu, Kecamatam Plumpang merupakan wailayah dengan jumlah penderita sakit jiwa terbanyak.

Dari jumlah penderita sakit jiwa tidak semuanya dipasung atau dikerangkeng. Data yang dimiliki penderita sakit jiawa yang dipasung dan dikerangkeng sebanyak 30 orang. Data yang dimiliki Disosnaker ini berbeda dengan data dari Dinkes Tuban, yakni sebanyak 28 penderita.

Sementara Kecamatan Senori sebagai kecamatan terbanyak penderita sakit jiwa yang dipasung. Pihaknya bersama Dinkes Tuban bakal berupaya agar mereka yang dipasung dilepas untuk diobatkan di rumah sakit jiwa.

Sementara itu Dani Hardiyanto, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang di antaranya membawahi Kecamatan Senori, Montong, Merakurak, Jenu dan Singgahan mengatakan, untuk penderita sakit jiwa ada bantuan dari dinas sosial provinsi. Saat ini di Tuban ada 11 penderita sakit jiwa yang menerima bantuan tersebut.

“Mereka menerima bantuan Rp 300 ribu perbulan, seumur hidup,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga Tuban yang memiliki gangguan sakit jiawa sebanyak 534 orang yang tersebar di 19 kecamatan. Kecamatan Plumpang (94 orang), Parengan dan Rengel masing-masing (86), Semanding (59), Palang    (37), Senori (35), Kerek (29), Kenduruan (28), Jatirogo (21), Bancar (22), Soko (20), Montong (19), Merakurak (17), Grabagan (13), Bangilan (9), Tambakboyo (5), Tuban (2), Jenu dan Singgahan, masing-masing 1 orang. (yit)