SURABAYA. kotatuban.com – Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak kembali menunjukkan dominasi mereka dalam persaingan Pilgub Jawa Timur 2024 berdasarkan beberapa survei terbaru yang dilakukan oleh lembaga-lembaga survei terkemuka. Hasil ini memperkuat posisi mereka sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur dengan elektabilitas tertinggi, yang terus konsisten unggul dibandingkan dua kandidat lainnya.
Menurut survei yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia pada awal September 2024, Khofifah-Emil meraih elektabilitas sebesar 57,8%. Pasangan ini jauh mengungguli pesaing terdekat mereka, Tri Rismaharini-Gus Hans, yang mendapatkan 22,7%. Sementara pasangan Luluk Nurhamidah-Lukmanul Khakim, berada di posisi ke tiga dengan perolehan 2,2%. Survei ini melibatkan 1.200 responden di seluruh Jawa Timur dengan margin of error sekitar 2,9%.
Survei dari ARCI menunjukkan hasil yang serupa. Elektabilitas Khofifah-Emil bahkan lebih tinggi, mencapai 60,8%. Pasangan petahana ini unggul di berbagai segmen wilayah, mengisyaratkan dominasi mereka yang semakin kuat seiring dengan berjalannya waktu. Namun, survei ini juga mencatat adanya 17,8% pemilih yang belum menentukan pilihan, sehingga masih ada ruang untuk pergeseran suara.
Hasil survei dari Kata Data Insight Center juga tidak jauh berbeda. Pasangan Khofifah-Emil tercatat meraih elektabilitas 52,7%, sementara Risma-Gus Hans berada di posisi kedua dengan 14,5%. Pasangan Luluk-Lukmanul hanya mendapatkan 3,1% dukungan. Survei ini dilakukan terhadap 800 responden di Jawa Timur, menunjukkan tren serupa dengan survei-survei lainnya.
Sementara itu, survei Indikator Indonesia yang dilaksanakan pada pertengahan September 2024 juga menempatkan Khofifah-Emil di posisi teratas dengan elektabilitas 60,9 %. Risma-Gus Hans kembali di posisi kedua dengan 26,9 %, sementara Luluk-Lukmanul masih di posisi terbawah dengan 1,8 %. Survei ini melibatkan 1.000 responden yang diwawancara secara langsung, menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 3,2%.
Meski hasil survei secara konsisten menunjukkan dominasi Khofifah-Emil, ruang untuk perubahan masih terbuka, terutama karena adanya sejumlah besar pemilih yang belum menentukan pilihan. Persaingan menuju Pilgub Jatim 2024 diprediksi akan semakin menarik seiring mendekatnya hari pemilihan. (co)