oleh

Khofifah-Emil Siap Lanjutkan Nawa Bhakti Satya hingga 2030, Bangun Jatim Maju dan Makmur

kotatuban.com – Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak menegaskan kesiapan mereka untuk melanjutkan Program Nawa Bhakti Satya, yang kini diproyeksikan hingga 2030. Selama lima tahun kepemimpinannya, Khofifah dan Emil telah menunjukkan komitmen kuat untuk membangun Jawa Timur yang lebih sejahtera dan berkeadilan.

“Dengan izin Allah dan dukungan masyarakat, kita akan membawa Jawa Timur semakin maju, semakin adil, dan makmur,” ujar Khofifah beberapa waktu lalu. Dirinya menyampaikan ajakan kepada seluruh warga untuk berprasangka baik dan memiliki harapan positif dalam membangun masa depan Jawa Timur.

Visi “Jatim Maju, Adil, Makmur, dan Unggul” juga diusung keduanya sebagai landasan untuk mewujudkan cita-cita besar Indonesia Emas 2045. Khofifah menekankan bahwa kemenangan pasangan Khofifah-Emil adalah kemenangan seluruh masyarakat Jawa Timur, bukan sekadar hasil politik semata.

Di sisi lain, Emil Dardak menyatakan kebanggaannya bisa mendampingi Khofifah dalam berbagai upaya transformasi Jawa Timur. Menurutnya, Khofifah adalah sosok pemimpin yang berperan sebagai “game changer,” pemimpin yang tidak hanya menciptakan perubahan, tetapi mampu mengubah keadaan dari yang biasa menjadi luar biasa. Emil menyoroti bahwa kepemimpinan Khofifah terbukti dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem, menjaga inflasi, hingga mengembangkan infrastruktur di berbagai wilayah yang terdampak bencana.

Dalam berbagai kesempatan, keduanya kembali mengangkat sembilan janji dalam Nawa Bhakti Satya: Jatim Sejahtera, Jatim Kerja, Jatim Cerdas dan Sehat, Jatim Akses, Jatim Berkah, Jatim Agro, Jatim Berdaya, Jatim Amanah, dan Jatim Harmoni. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Jawa Timur secara menyeluruh.

Khofifah, yang dikenal sebagai gubernur perempuan pertama di Jawa Timur, juga aktif mengunjungi masyarakat langsung, menyalurkan bantuan dan zakat, serta menjaga komitmennya untuk menjangkau warga hingga ke pelosok. Gaya kepemimpinannya yang karismatik dan empatik ini dinilai berpengaruh besar dalam menjalankan kebijakan yang merata di seluruh provinsi.

“Bersama-sama, kita akan melanjutkan pembangunan di Jawa Timur ini menuju Indonesia Emas 2045. Semoga ikhtiar ini membawa kebaikan untuk kita semua,” tambah Khofifah.

Dengan pencapaian lima tahun yang gemilang, Khofifah dan Emil siap melanjutkan program mereka untuk Jawa Timur yang semakin tangguh dan makmur, menjaga Jawa Timur sebagai pusat ekonomi dan budaya yang kokoh. (co)