kotatuban.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban terkesan lamban dalam pemasangan baliho atau Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon bupati dan wakil bupati. Padahal, masa kampanye telah dimulai pada 27 Agustus lalu. Namun, hingga kini APK pasangan calon bupati dan wakil bupati belum terpasang.
Pantauan kotatuban.com, Jumat (18/09) di lapangan, zona atau lokasi dalam kota untuk pemasangan baliho pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban masih tampak kosong. Zona untuk pemasangan baliho yakni di pertigaan Jalan Manunggal Utara, pertigaan Jalan Manunggal Selatan, perempatan Jalan Pemuda, Rest Area, dan bundaran patung Letda Soecipto.
”Pembuatan APK memang sedikit terlambat, sehingga pemasangannya juga agak molor. Terlambatnya pemasangan APK ini disebabkan oleh lambatnya tim pasangan calon juga lambat mengirim materi kepada kita,” ungkap, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Informasi, Yayuk Dwi Agus Setyoroni.
Menurutnya, untuk baliho sudah datang Rabu kemarin (16/09) lalu. Tapi belum dipasang lantaran masih proses merangkai dengan tiang baliho. Paling lambat besok sudah kita pasang,” ungkap satu-satunya komisioner perempuan KPU Tuban tersebut.
Pemilukada Tuban diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yakni, pasangan calon incumben Fathul Huda dan Noor Nahar Hussaen (Huda-Noor), dan pasangan dari jalur independen Zakky Mahbub – Dwi Susiantin Budiarti (Zadid). (duc)
