oleh

Launching Kampanye Terbuka, Parpol Konvoi Keliling Kota

kotatuban.com-Sekitar 70 kendaraan dari 12 partai politik (Parpol) peserta pemilu 2014, ikuti konvoi kampanye damai jelang pelaksanaan kampanye rapat umum terbuka yang akan dimulai Sabtu (16/3). Konvoi yang diikuti seluruh parpol peserta pemilu kali ini merupakan start awal pelaksanaan kampanye yang dijadwalkan mulai 16 Maret hingga 5 April mendatang.

Ketua KPUK Tuban Sumitro Karmani saat memberangkatkan peserta konvoi
Ketua KPUK Tuban Sumitro Karmani saat memberangkatkan peserta konvoi

Konvoi kendaraan tersebut start dari depan kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tuban Jalan Pramuka, dengan mlewati rute Jalan Dr Wahidin, Jalan Teuku Umar, Jalan Re Martadinata, Jalan Panglima Sudirman, Jalan  Manunggal, memutar masuk kota melalui Jalan Pahlawan dan melewati Jalan Basuki Rahmad, menuju Jalan Sunan Kalijaga dan finish di GOR Jaya Anoraga Tuban.

Seluruh kendaran dari masing-masing Parpol nampak dilengkapi dengan berbagai atribut seperti, sepanduk, bendera Parpol, hinga foto para caleg yang akan maju dalam pemilihan 9 april 2014.

Ketua KPUD Tuban Sumitro Karmani, mengatakan, konvoi bersama yang diikuti 12 partai peserta pemilu 2014 adalah launcing sekaligus sosialisasi kampanye terbuka yang baik sesuai aturan perundangan, termasuk larangan kampanye dan konvoi menggunakan kendaraan barang (kendaraan terbuka) yang marak terjadi saat penggalangan massa.

“Ini merupakan lanjutan dari deklarasi damai yang kami laksanakan paginya, sekaligus launching pelaksanaan kampanye rapat umum terbuka yang dimulai besok tanggal 16,” kata Sumitro.

Disampaikannya, bahwa kampanye yang dilakukan setiap Parpol dan seluruh Caleg maupun tim kampanye yang terlibat harus mentaati aturan kampanye yang berlaku, tidak melanggar lalu lintas maupun melanggar PKPU.

“Kampanye adalah bagian dari sosialisasi untuk pengenalan calon, parpol, maupun program politik yang akan diusung untuk menentukan perubahan bangsa, janganlah tujuan yang baik itu menjadi tidak baik gara-gara banyak pelanggaran,” sambung Sumitro.

Dia berharap, dengan sosialisasi dan kampaye Parpol, juga mampu meningkatkan partisipasi pemilih. “Masyarakat memilih calon yang amanah, sesuai hati nurani dan semoga mampu membawa perubahan menuju bangsa yang lebih baik,” pungkasnya. (kim)