oleh

Manfaatkan Gas Buang, SI Pabrik Tuban Hemat Rp 120 M Setiap Tahun

image
kotatuban.com – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk telah berhasil memanfaatkan panas gas buang dalam proses pembuatan semen menjadi energi. Saat ini perusahaan memanfaatkan panas gas buang menjadi energi listrik melalui proyek Waste Heat Recovery Power Generation (WHRPG). 
Semen Indonesia telah memanfaatkan gas buang pada pabrik pembangunan proyek WHRPG di pabrik Tuban dengan kapasitas sekitar 30,6 MW. Kapasitas tersebut akan menghemat biaya operasional sekitar Rp 120 miliar/tahun dan berkontribusi dalam mengurangi emisi CO2 sekitar 122.000 ton/tahun. Implementasi proyek WHRPG akan diterapkan diseluruh pabrik di Semen Indonesia Group yang memiliki potensi untuk berkontribusi bagi pengurangan emisi CO2 lebih dari 300.000 ton/tahun. 

”Sebelumnya, Semen Padang sebagai salah satu anak usaha Perseroan telah berhasil membangun WHRPG di Indarung V yang memiliki kapasitas sekitar 8,3 MW per tahun dan akan berkontribusi dalam upaya mengurangi emisi CO2 sebagai penyumbang gas rumah kaca sebesar 43.000 ton/tahun,” terang, Direktur Hukum dan SDM Semen Indonesia Gatot Kustyadji dalam diskusi publik dengan tema Harmonisasi Industri dan Lingkungan yang digelar di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (03/03) kemarin.

Gatot Kustyadji menambahkan, dalam proses produksi perseroan telah melakukan efisiensi dalam penggunaan berbagai sumber daya alam, termasuk penggunaan air yang mampu menekan pemakaian air sebesar 20,2% serta memanfaatkan air permukaan atau air limbah domestik dan air hujan sebesar 72,5%. 

”Perusahaan juga mengedepankan prinsip 3R (Reuse, Reduce & Recycle) ke dalam proses produksi semen secara terkendali dan aman bagi lingkungan,” pungkasnya (duc)