oleh

Meneg BUMN Targetkan TPPI Beroperasi Akhir September

image
Meneg BUMN Rini Soemarno (baju putih) saat berkunjung di pabrik semen PT Semen Gresik Tuban

kotatuban.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, mentargetkan kilang minyak  PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Desa Remen, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban beroperasinya akhir September tahun ini. Kilang minyak di TPPI bakal dioperasikan PT Pertamina (Persero). Dengan beropersinya kulang minyak TPPI mampu mengurangi impor Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga 18%.

“Kita mengharapkan PT TPPI bisa segera beroperasi secara penuh, dan menurunkan hampir 18% produk impor Pertamina,” kata Rini Soermarno, saat kunjungan kerja ke kilang minyak TPPI dan PT Semen Gresik di Kabupaten Tuban, Jumat (11/9).

Rini menjelaskan, saat ini saham dari Pertamina di kilang minyak tersebut sudah mencapai 26%, dan masih ditambah dengan kepemilikan pemerintah yang lain, seperti dari Kementerian Keuangan.

Pertamina dan pemerintah menargetkan kilang minyak yang bertahun-tahun berhenti beroperasi ini bisa diambil secara penuh. Dengan rencana penguasaan saham sampai 56%, dan masih akan terus dikembangkan pada fase berikutnya sampai 70% lebih.

“Dan untuk step berikutnya, kita berharap bisa sampai 70 % lebih,” jelas Rini didampingi Dirut Pertamina, Dwi Sotjipto.

Kilang minyak TPPI di Kabupaten Tuban dibangun pada tahun 1994 lalu. Setelah sempat beroprasi, perusahaan bernilai triliunan rupiah itu mengalami pailit akibat krisis moneter tahun 1998.

Pada perjalanannya, TPPI pernah melakukan kerjasama dengan Pertamina tentang pengolahan minyak (Tolling agreement) dari November 2013 sampai Mei 2014. (yit)