Merakurak dan Tuban Diterjang Banjir Kiriman
kotatuban.com-Hujan lebat yang terjadi diwilayah Kecamatan Grabagan dan sekitarnya membuat sejumlah desa di Kecamatan Merakurak dan Kecamatan Tuban, mendapat kiriman banjir dari daerah hulu tersebut.
Menurut Kepala Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban, Mujammin, mengatakan, banjir kiriman serupa kerap terjadi jika daerah hulu yakni Grabagan diguyur hujan lebat. Apalagi sungai yang mengalir di selatan daerah tersebut yakni sungai Jambon, terdapat tanggu jebol yang belum diperbaiki sejak beberapa waktu lalu.
“Kalau hujan terjadi di daerah atasnya seperti Grabagan, hampir dapat dipastikan daerah sini kena banjir, padahal seharian ini cerah,” terang Kepala Desa Sumurgung Mujammin, Sabtu (28/2).
Kades Mujammin menyampaikan, meski banjir tidak sampai menerjang rumah penduduk, air banjir bercampur lumpur setidaknya telah menerjang puluhan hektar lahan padi di desanya dan menimbulkan kerusakan.
“Tidak sampai ke pemukiman penduduk, namun, lahan persawahan sering diterjang banjir. Kasihan sama petani, ini sudah hampir panen malah roboh diterjang air bercampur lumpur,” terangnya.
Pantauan di lokasi, sejumlah kendaraan bermotor sempat mogok karena nekat menerobos air banjir yang tingginya sampai lutut orang dewasa. Selain menggenangi jalan yang berada di Desa Sumurgung, akses jalan menuju Tahulu, Desa Kapu, Merakurak juga tergenang banjir sekitar pukul tiga sore tadi.
Mujammin berharap, pemerintah segera memperbaiki tanggul sungai yang jebol, agar saat hujan atau banjir terjadi tidak menerjang lahan persawahan milik warga.
“Harapan kita segera ada perbaikan biar tidak membawa dampak rusaknya lahan pertanian, dari 25 hekyar didesa kami yang diterjang banjir ada 30 persenya rusak,” kata Kades itu. (kim).