kotatuban.com – Guna menekan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Tuban jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Tuban terus melakukan berbagai upaya untuk pencegahan. Salah satunya dengan melakukan penyadaran kepada masyarakat secara langsung dalam berkendara.
Upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Tuban itu Sat Lantas membentuk tim khusus. Dua tim Satuan Tugas (Satgas) dibentuk oleh Sat Lantas Polres Tuban untuk melakukan sosialisasi dengan terjun langsung ke masyarakat dan untuk penindakan.
Program untuk meminimalisir angka kecelakaan di Tuban adalah dengan melakukan program Sat Lantas Grebek Desa. Yang mana kegiatan tersebut akan secara rutin dilakukan dengan membentuk tim khusus untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat secara langsung ke desa-desa.
“Grebek Desa ini sudah mulai kita lakukan pada tanggal 16 Januari 2017 ini. Kegiatan ini memang bertujuan menurunkan angka kecelakaan di Tuban,” terang Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Eko Iskandar, Kamis (19/01).
Kasat Lantas menjelaskan, jika dalam Grebek Desa itu petugas langsung memberikan pemahaman terhadap masyarakat seperti ibu-ibu, pelajar dan juga anak-anak terkait pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara. Selain itu juga dijelaskan terkait aturan lalu lintas dan mengajak warga untuk selalu tertib saat berkendara.
“Satgas Preemtif bertugas memberikan penyuluhan kepada masyarakat ditingkat paling kecil yaitu keluarga di desa-desa. Jumlah personil ada 32 anggota dan terbagi menjadi delapan tim,” lanjut Kasat Lantas.
Selain melakukan sosialisasi tersebut, tindakan nyata untuk menekan kecelakaan diterjunkan Satgas Represif yang terdiri dari 48 personil. Dimana petugas ini menindak para pengendara yang melanggar lalu lintas yang terlihat secara kasat mata dan pelanggaran yang menimbulkan rawan kecelakaan di jalur-jalur yang selama ini sering terjadi kecelakaan.
“Untuk penindakan pelanggar lalu lintas kita lakukan secara hunting di jalur yang sering terjadi kecelakaan. Selama ini jumlah kecelakaan yang paling banyak terjadi adalah Kecamatan Palang, Kecamatan Kota dan Jenu,” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan Grebek Desa tersebut diharapkan mampu menyadarkan masyarakat untuk selalu menjaga dan mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan raya. Pasalnya selama tahun 2016 lalu terjadi 1.494 peristiwa kecelakaan lalu lintas dengan jumlah korban tewas sebanyak 231 orang. (yit)
